01

620 40 3
                                    

Pagi pun tiba membuat matahari menyorotkan sinarnya kekamar seorang gadis yang masih setia memejamkan matanya sehingga terganggu membuatnya mengernyitkan dahi lalu bangun dari tidurnya. Saat menoleh kesamping tempat tidurnya dia tidak menemukan lelaki yang semalam bersamanya namun suara gemercik air menyadarkannya seketika dia tau siapa yang berada didalam kamar mandinya

Setelah selesai mandi Jeno pun keluar dari kamar mandi dengan handuk yang melilit dipinggang dan rambut basah karena sehabis keramas. Pemandangan itu sungguh tidak biasa bagi Haechan karena mau bagaimanapun mereka telah bersahabat dari kecil, namun saat melihat Jeno seperti itu membuat Haechan benar-benar kaget dan salah tingkah

"Bisa gak sih lo langsung pake baju aja dari kamar mandi" -Haechan

"Ya emangnya kenapa coba? Ada yang salah?" -Jeno

Haechan memutar bola matanya malas melihat kelakuan sahabat kecilnya itu lalu dengan tergesa dia pun memasuki kamar mandi

Bisa copot jantung gue Jen liat lo kaya barusan, seksi banget astaga. Batin Haechan

Haechan pun selesai mandi dan keluar lalu memakai baju santainya karena hari ini dia tidak ada kegiatan apapun selain membereskan kamarnya. Dia pun keluar kamar apartement nya dan menuju dapur. Membuka kulkas mencari apapun yang bisa dimasak pagi ini. Haechan mulai memasak untuk sarapan dia dan Jeno pagi ini. Selesai memasak Haechan meletakkan masakannya di meja makan dan memanggil Jeno

"Jen sini makan udah selesai masak nih gue" -Haechan

"Iya Chan bentar" -Jeno

Terlihat Jeno tergesa memasukkan ponselnya kesaku celananya dan menuju meja makan

"Masak apa lo kok kayanya enak" -Jeno

"Bukannya biasanya masakan gue enak ya Jen?" -Haechan

"Iya sih Chan, gue basa-basi doang sih lo mah rese" ucap Jeno sambil melempar tatapan kesalnya

Setelah selesai menghabiskan sarapannya merekapun menonton televisi diruang tengah, benar-benar hening karena tidak ada yang membuka obrolan sampai tiba-tiba Jeno memecahkan keheningan

"Chan?" panggil Jeno

Haechan hanya berdehem tanpa mengalihkan atensinya dari acara televisi yang tengah ia tonton

"Haechan?" panggil Jeno lagi dengan kesal

"Apaan sih Jen, lo ganggu tau gak, gue kan lagi nonton" jawab Haechan dengan kesal

"Ngadep sini, gue mau ngomong Chan" -Jeno

"Ya ngomong aja gue dengerin" jawab Haechan tanpa mengalihkan pandangannya

"Serius Chan, ini soal semalem" -Jeno

Deg!

Jeno berhasil membuat Haechan menoleh penuh pada dirinya dengan tatapan yang sulit Jeno artikan

"Gue minta maaf soal semalem, kalo ada apa-apa lo bilang gue ya gue mohon Chan" ucap Jeno memohon kepada Haechan

Tanpa menjawab Haechan pun berlalu begitu saja ke kamarnya tanpa menghiraukan Jeno yang memanggilnya dan keluar dengan setelan rapih

"Mau kemana Chan?" tanya Jeno

"Mau belanja bulanan persediaan gue hampir abis" Haechan menjeda ucapannya dengan menarik nafas dalam lalu berkata "Udah lupain aja gue ngerti ko, lo lagi kobam parah semalem" ucap Hechan sambil tersenyum

"Chan tapi--" belum sempat Jeno melanjutkan ucapannya Haechan sudah memotong ucapan Jeno

"gue gak apa-apa Jen, fikirin aja Yangyang, dia pacar sepupu gue tapi bisa-bisanya lo pacarin dia" ucap Haechan dengan tersenyum miring dan tidak menyangka lalu pergi keluar apartementnya.

***

Sesampainya di mall Haechan mendorong troli yang ia bawa dan betapa terkejutnya saat melihat Hendery berjalan bergandengan tangan dengan Yangyang sambil tertawa ria dan troli yang didorong oleh Hendery

Haechan pun mendekati mereka dengan tersenyum manis walau banyak pertanyaan dikepalanya apakah sepupunya sepolos ini sampai tidak tau jika kekasihnya berselingkuh dengan sahabat sepupunya sendiri

Sebenarnya Haechan ingin mengatakan ini pada Hendery namun urung karena dia mau sepupunya itu mengetahui sendiri hal tentang kekasihnya itu

"Loh Chan sendirian lo?" sapa Hendery yang melihat Haechan

"Ya menurut lo aja kak gue sama siapa?" jawab Haechan sambil mendelik kesal

"Hallo Haechan, belanja juga?" tanya Yangyang sambil tersenyum

"Iya nih lagi belanja soalnya persedian di apart hampir abis, lo belanja juga?" -Haechan

"Iya gue belanja buat persiapan ke pantai nanti sama anak-anak kedokteran" -Yangyang

Haechan mengernyitkan dahinya, jika Yangyang pergi kepantai bersama anak kedokteran yang berarti Jeno pun akan ikut karena mereka satu jurusan

"Sama Jeno juga dong Yang?" tanya Haechan

"Iya sama Jeno juga, tapi kata kak Winwin selaku ketua penyelenggara kalo dari fakultas lain mau ikut juga gak masalah kok Chan" -Yangyang

"Lo gimana mau ikut juga?" tanya Hendery, karena tak kunjung menjawab Hendery pun menepuk bahu Haechan membuyarkan lamunannya "malah bengong" -Hendery

"Ah... Kayanya nggak deh soalnya gue banyak tugas kak, emang lo ikut kak?" -Haechan

"Ikut dong soalnya Yangyang bilang dia takut air pantai makanya maksa gue ikut padahal gue lagi banyak tugas" -Hendery

Yangyang cemberut mencebikkan bibirnya "Yaudah kalo gamau ikut, kamu gitu gak sayang aku" -Yangyang

Hendery pun terkekeh melihat tingkah menggemaskan kekasihnya "Ikut kok sayang, udah gausah marah dong" ucap Hendery sembari mengusak rambut Yangyang

Haechan yang melihat pemandangan itupun hanya tersenyum getir membayangkan bagaimana kalau Hendery tau jika Yangyang sudah berselingkuh darinya. Tanpa ingin berlama Haechan mengatakan perpisahan terlebih dahulu dan berjalan ke kasir meninggalkan sepasang kekasih itu.

***

Sesampainya diapartemen Haechan pun menekan password pintu lalu masuk kedalam. Saat didalam Jeno sudah tidak ada dan mengirimi nya beberapa pesan singkat yang mengatakan kalau dia pulang ke apartemen nya dan bilang kalau dia juga sedang mempersiapkan diri untuk kepantai lusa

Entah kenapa Haechan tiba-tiba berfikir mengganti password apartemen nya dan tak ingin dulu menemui atau ditemui oleh Jeno

Haechan bukan benci Jeno hanya saja dia sedang ingin sendiri untuk beberapa saat dan mencari tahu apa yang terjadi diantara Jeno dan Yangyang.


~

Winwin

Makasi udah baca ^^

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Makasi udah baca ^^

Jangan lupa jejaknya sayangku ^^

See you next part ^^

Secret HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang