[Proses Revision] [1] My Prince [ Nomin ] ✓

myprince 04

Minju lagi nangis di kamarnya. Iya.. dia nangis karena Jisung udah pulang ke istana. Jaemin pusing. Gimana cara membujuk gadis kecilnya itu. Dia sudah coba membujuk nya dengan permen , coklat , liburan. Tapi Minju tetap saja tidak mau.

"Minju sayang.. ayok lah , jangan nangis lagi" Ucap Jaemin sambil mengelus rambut gadis kecilnya.

"Hiks.. Minju kesepian lagi mom! Minju mau punya adek , hueee" Tangis Minju semakin kencang. Jaemin semakin frustasi.

"Nanti juga kita ketemu Jisung lagi" Ucap Jaemin membujuk gadis kecilnya. Minju menghapus air matanya , lalu menatap lekat jaemin.

"Mommy janji?" Ucap Minju. Jaemin ngangguk lalu mengulurkan jari kelingking nya.

Mereka melingkar kan jari kelingking mereka. Akhirnya.. Minju berhenti menangis , dan jaemin merasa tenang.

Sementara itu di istana

"Icung.. ayok makan" Ucap Jeno. Jisung dari tadi susah sekali di suruh makan. Bahkan Jeno sudah banyak membeli makanan kesukaan Jisung. Tapi tetap saja tidak berhasil.

"Tidak mau , icung mau nya masakan mommy Nana" Ucap Jisung. Baru saja 1minggu tinggal di rumah jaemin. Dia sudah lupa rasa makanan di istana.

"Lee Jisung" suara Jeno sudah mulai tegas. Hawa nya sudah menjadi beda. Sangat berbeda.

Walaupun begitu , Jisung tetap tidak mempan. Dia sudah terbiasa oleh Hawa ini dan nada tegas ayahnya.

Jisung masuk kamarnya lalu mengunci pintu kamar nya. Jisung menyendiri disana. Biasanya kalau di rumah jaemin , dia bermain dengan Minju di kamar.

"Icung kangen mommy Nana sama Nunna Minju~" Ucap Jisung. Baru saja di tinggal beberapa jam doang Jisung sudah kangen saja.

Jeno menguping anaknya dari pintu kamarnya. Jeno merasa sedih , sudah memisahkan Jisung dengan 'mommy nana' nya.

Jisung membuka pintu kamar nya. Dia kaget melihat ayahnya yang sedang terdiam.

"Ayah?" Ucap Jisung. Jeno yang sadar pun membuyarkan lamunan nya. Jeno menatap Jisung lekat.

"Icung kangen mommy Nana?" Ucap Jeno. Jisung ngangguk semangat! Dia pengen di peluk. Di seumur hidup nya Jisung tak pernah merasakan pelukan seorang ibu. Dia baru merasakan pelukan itu saat dia tersesat lalu di bawa pulang oleh jaemin.

Jisung tersenyum mengingat kejadian waktu itu. Jeno melihat anaknya yang sedang senyum² sendiri. Jeno tahu , apa yang anaknya pikiran.

Jeno , Jisung sedang makan malam. Akhirnya Jisung mau makan malam. Ya.. sebenarnya harus di paksa dulu.

Setelah makan malam. Jisung langsung pergi ke kamar nya. Jisung meraih benda persegi panjang itu. Iya.. dia di beri handphone oleh jaemin. Agar dia saat sekolah bisa menelpon nya ketika pulang.

Oiya.. Jisung selama di rumah jaemin itu sekolah umum nee , Jisung senang sekali mendapatkan teman baru di sekolah nya. Dia menangis melihat Minju yang ingin bersekolah. Akhirnya dia juga ikut bersekolah.

"Hallo mommy Nana!" Ucap Jisung.

"Hallo sayang, kenapa belom tidur hm?" ucap Jaemin.

"Icung nda bisa tidur, karena nda ada yang peluk" Ucap Jisung lalu bernunduk sedih.

"Icung harus sabar oke? Nanti icung menginap lagi di rumah mommy Nana" Ucap Jaemin lalu Tersenyum manis kepada putra kecilnya.

"Eum! Icung akan menginap di rumah mommy Nana selama 1bulan , tak peduli dengan ayah" Ucap Jisung.

Jaemin hanya terkekeh lalu mengangguk. Jaemin gemas sekali melihat Jisung yang mengangguk gemas.

"Sekarang icung bobo okey?" Ucap Jaemin.

"Oke mommy! Good night , muachh" Ucap Jisung sambil memberikan jaemin flying kiss.

"Bye-bye sayang" ucap Jaemin. Jisung lalu mematikan sambungan telepon itu. Lalu dia terlelap.

Kediaman rumah jaemin

Minju sudah terlelap sejak tadi. Sekarang jaemin. Dia sangat rindu dengan Jisung. Biasanya Jisung memintanya untuk di peluk sebelum tidur.

Tapi sekarang Jisung sudah di istana nya. Jaemin jadi merasa sepi. Dia merasakan apa yang di rasakan Minju. Kesepian.

Jaemin masih tersenyum² sendiri. Dia mengingat ketika tadi bertelfonan dengan Jisung. Dia sudah terlalu capek untuk hari ini. Akhirnya dia terlelap.

The Be Continued

Doble update gak nih? Ksksksksk , hanya gabut malam ku saja! Selamat malam Sabtu pren ! Bye-bye

Voment janlup baby gold 💖