Tak akan mudah untuk memulai hal yang asing, atau biasa disebut dengan adaptasi, tapi hal ini adalah langkah awal untuk mengubah masa lalu yang kelam~
-
-
-
Siang telah berganti petang.Seluruh pelajar Gold Academic telah selesai dari jadwal mereka masing masing.
Sungguh indah pemandangan para pelajar itu keluar dari kampus, namun, ada pemandangan yang janggal ditengah lapangan.
Ada dua namja yang masih berdiri sambil mengangkat satu kaki dan kedua tangan mereka ke atas.
"Kalau kau tak berteriak tadi, kita tak akan berdiri seperti orang bodoh disini.", Kesal Jungkook sambil menatap Jimin tajam.
"Nde, mian, jeongmal mian...", Sesal Jimin dengan muka kyeopta penuh penyesalannya.
"Hey! Kalian berdua! mwohase-o!", Teriak salah satu sunbae mereka dari kejauhan, "siapa yang mengizinkan kalian untuk mengobrol?!".
Jungkook dan Jimin tak bisa berkutik karena sunbae ini adalah sunbae mematikan menurut seluruh pelajar seantero kampus, dia yang memergoki Jungkook dan Jimin kabur dari jadwal mereka.
Byun Baekhyun, ya, itu namanya, dia salah satu kawanan Park Chanyeol, geulub mereka memang sangat terkenal dan mematikan dalam pelajaran jeonjaeng geom.
Bukan hanya karena ketampanan geulub ini, namun mereka juga mahir dalam pelajaran jeonjaeng geom.
"Apakah kalian tidak lelah membuat masalah, hah?! Seharusnya kalian sadar diri! Kalian ini sudah terpojokkan oleh seluruh pelajar GA, ditambah lagi kalian kabur hari ini!", Marah Baekhyun ,"aku ingin tahu apa alasanmu kabur, hah?!", Sambungnya.
"Karena kami ingin melihat...aw..appo-o!!!", Teriak Jimin yang kakinya diinjak oleh kaki Jungkook.
"Kami memang tidak suka dengan jadwal kami, kami ingin merubah jadwal kami...", Sahut Jungkook tegas.
"Wae!! Ani-a!! Kami,,,", belum sempat Jimin melengkapi kata katanya, Jungkook telah memasang tatapan tajam padanya, "nde, kami tidak suka jadwal kami...", Sambungnya dan diakhiri dengan senyuman kyeopta-nya.
"Kalau begitu sampai bertemu di pelajaran jeonjaeng geom.", Cetus Baekhyun dengan nada menantang.
Baekhyun pun pergi dan meninggalkan dua namja itu ditengah lapangan.
"Yak! Kenapa kau menginjak dan menatapku seperti tadi itu, hah?!", Marah Jimin.
"Supaya kau tidak membuat namja baru bernama Tae Hyung itu bernasib sama seperti kita, ne?", Jawab Jungkook tenang, namja itupun mulai berjalan meninggalkan lapangan.
"Yak! Jungkook-a, chankaman!!", Teriak Jimin sambil berlari kecil mengejar Jungkook.
-
Setibanya mereka dikamar, mereka langsung memasuki kamar dan memilih pakaian ganti segera.
"Kemana namja itu? Sudah berkeliaran saja dia, kalau membuat masalah, akan ku penggal kepalanya!", Seru Jimin.
Jungkook hanya mendengarkan dengan seksama apa yang dikatakan chingu-nya yang satu ini.
"Kau akan memenggal kepalaku? Dan aku tidak akan membiarkan itu terjadi...", Ucap Tae Hyung yang muncul dari ambang pintu kamar mereka.
"Yak! Darimana kau, hah?!", Teriak Jimin.
"Kau telah berteriak kesekian kalinya, Jimin-a, kasihanilah tenggorokanmu itu, arasso?!", bujuk Jungkook.
"Hey kau! Kali ini ada Jungkook ditengah tengah kita, lihat saja nanti di saat kau membuat masalah lagi! Aku akan benar benar memenggal kepalamu!!!", Ancam Jimin si namja imut nan tangguh itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Lost King : The Truth
Fantasi"Dunia yang penuh dengan kegelapan ini akan berakhir"_________ siratan sejarah itu terus menghiasi golden world, sang raja yang di takdirkan pun tak segera datang, akan kah ramalan tentang raja keemasan sungguh terwujud? atau ia hanyalah khayalan be...