gak bisa ini gak bisa

19 8 0
                                    

Hari ini mood Arvel benar benar buruk,guru guru pun sampai bingung melihat sikap arvel yang tak biasanya diam,arvel sudah bersekolah tiga  minggu di SMA Elang,dan tiga  Minggu itu di isi dengan kejahilan dan kenakalan Arvel,membuat guru sudah tak asing lagi dengan nama Arvel Queen ya trouble maker.

Bel pulang sekolah sudah berbunyi,arvel dan teman temannya sekarang berada di caffe sebrang,karna mereka akan menagih janji arvel.atas kejadian di perpustakaan.

"Jadi masalah Lo apa vel kita pasti bantu kok"ucap Felisa.

"Eemm kalian janji gak bilang siapa siapa"ucap arvel yang di angguki oleh mereka.lagian untuk apa kita membocorkan rahasia orang lain apalagi arvel sahabat mereka kurang kerjaan ohh atau mungkin kurang waras.

"G-gw di j-jodohin"ucao arvel tergagap.

"Brakk...APA DI JODO----"belum selesai Desi,Felisa dan Aurora berteriak,mereka sudah lebih dahulu di bekap mulut ya oleh Arvel dan Zara.

"Maaf maaf vel"ucap mereka.

"Kaget vel gw"ucap Desi.

"Lo juga ngapa sih pake kaya begitu segala".

"Kita kan excited vel"ucap mereka kompak.

"Sama siapa sama siapa?".

"Lo terima nggak?".

"Ganteng gak?kaya nggak?tua muda atau kakek nenek"tanya mereka berbarengan dengan memberondong Arvel dengan pertanyaannya,bukan hilang bebannya sih malah makin pusing mendengar pertanyaan mereka.

"Gw kagak tau yang pasti nanti malah gw ketemu,ya gw terima karna gk mau membuat semua orang kecewa,masih muda katanya sih,terus kaya sama ganteng Sabi lah kaya cowo wattpad"ucap Arvel yang di angguki oleh mereka.

"Terus Lo kapan nikahi"tanya Aurora.

"Eem seminggu lagi"ucap Arvel membuat mereka kaget.

"S-seminggu?"beo mereka sedangkan Zara tak ikut campur,Arvel hanya mengangguk mengiyakan.

"Kita boleh Dateng gak?"tanya Felisa.

"Boleh gw bakal undang kalian tapi kalian jangan Cepu awas ajh kalo cepu gw gundulin kalian,apalagi Lo Des"ucap Arvel waspada kadang mulut Desi itu gak ada remnya alias ember bocor war wer wor,Cepu.

"Heheh iya iya vel gw dah berubah kali"ucap Desi.

"Aa pengen di jodohin juga tapi gatau jodohnya mau gak sama gw"ucap Aurora.

"Tenang au Abang gw ada dirumah dua tinggal pilih mau yang mana"ucap Arvel menggoda Aurora.

"Dih apaan sih vel"ucap Aurora ketus.

"Vel yuk pulang"ajak Zara tiba tiba.

"Hah kok pulang sih,gw masih pengen maen sama si Des Des kangen gw"ucap Arvel oh Iyah Zara sudah tau kalo Desi teman masa kecil mereka.

"Mamah Lo sama bunda udah nyuruh pulang"ucap Zara,Arvel menghela nafas kasar okelah pasrah saja.

"Gaess kita pulang dulu yaa"ucap Zara.

"Gw balik duluan,pulang ya jangan sore sore rawan begal soalnya"ucap Arvel,uhh perhatian sekali kamu Arvel.

___________
___________

"Arvel kamu nanti malam akan bertemu calon suamimu"ucap sang mamah Arvel hanya mengangguk,dia sudah ikhlas ini semua sudah takdir dan mungkin jodohnya emang datang sekarang tanpa harus di cari,perfect.

Malam pukul 20.15

"ARVELL....ARVEL"teriakan dari sang mamah menyambut gendang telinga Arvel.dengan segera ia turun ke bawah.

BAD GIRL and BAD BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang