PURA PURA

49 20 19
                                    

Part.19
Happy reading

"Sedikit gengsi bila mencari,hati rindu kini selalu mengadu"

Krissza Mahendra

"Perubahan aneh,namun menyenangkan"

Sara Aleza Geordio

"Lo tuli atau bisu?"

Begitulah yang di katakan Kriss dengan matanya yang terbuka lebar dan sedikit merah karna kehujanan tadi,Sara pun ketakutan dia hanya menundukan kepalanya.

"Tatap gue Sara!" Ujar Kriss berteriak,sontak Sara pun kaget dan terpaksa menatap Kriss dengan ketakutan nya.

Deg

Seorang Krissza Mahendra pun memeluk gadis yang ketakutan itu,tidak bisa menyangkal Sara pun kaget dan hanya terdiam ketika di peluk oleh Kriss.

Kriss tidak tau apa yang di lakukan nya,dia refleks begitu saja dia sangat khawatir dengan Sara.Kini jarak di antara keduanya sangat dekat bahkan Sara dapat mendengar detak jantung Kriss yang begitu kencang.

"Lo jangan bikin gue khawatir! Dasar babu!" Ucap Kriss kepada Sara yang masih memeluk.

Sara tidak menjawab dia masih terdiam,sedih? Bukan dia hanya kaget dan bahagia hatinya kini berbunga bunga namun dia tidak mau memunculkan ekspresi itu.

"Lo apain gue Sar,gue baru pertama kali punya perasaan gini ke cewek lain selain adik gue dulu" ucap dalam hati Kriss,yang semakin erat memeluk Sara.

Sara tidak membalasnya,karna dia malu dan gugup.Setelah beberapa detik Kriss pun mengelus elus rambut Sara yang tadi kebasahan air hujan,mereka pun masih basah kuyup.

Hujan pun mulai berhenti,kini Sara ingin melepaskan pelukan Kriss karna dia malu akan hal itu dan ingin segera pulang  karna dia kedinginan.

"Kak hujan nya udah reda" ucap pelan Sara kepada Kriss.
Kriss pun melepaskan pelukannya "Sorry" kata Kriss

Sara pun membawa tasnya yang tadi terjatuh ke lantai,dan giginya menggigil bahkan wajah nya pucat akibat kehujanan tadi.Sara lupa dia tidak kuat dengan dingin,akhirnya setelah membawa tas nya Sara pun sedikit pusing.

"Makasih kak" hanya itu yang di ucapkan Sara kepada Kriss,Kriss pun dengan wajah datar nya berkata "Udah gue bilang jangan panggil gue Kak,panggil aja Kriss Saraaaaa.Lo pelupa ya!"

Sara mengangguk pelan

"Lo pucat banget,lo gak papa?" Tanya Kriss khawatir sepertinya,tidak perlu lama setelah itu Sara terjatuh di pelukan Kriss ya dia pingsan.

Wajah nya pucat,kening nya panas semua tubuh nya kedinginan karna hujan nya sangat deras sekali.Kriss pun buru buru menelepon supir yang ada di rumah nya untuk menjemput dirinya dan Sara. Sedangkan motornya di bawa oleh Rey dan Jerry yang di telepon juga oleh Kriss.

[Rumah Krissza]

Kriss pun membawa Sara ke rumah nya,karna dia sangat khawatir.Mereka pun tiba hujan sudah reda,Leoni yang menyadari anak nya membawa seorang gadis yang kini berada di pangkuan anak nya itu.

DOUBLE SARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang