DRAMA [Treasure]✓

•여섯•

Nama:Park Jihoon
Karakter: Manusia biasa/tidak ada.
Tugas terakhir:Memerankan Justin Bieber.

DEAD.

Mereka tercekat, lagi-lagi salah orang.

Dengan kesal Junghwan meninju dinding,"KITA SEMUA SALAH!"

Haruto tersentak,baru kali ini ia melihat Junghwan se marah itu.

Tanpa ba-bi-bu Junghwan berjalan pergi dari sana, tak peduli abang-abang nya itu meneriaki namanya.

"WOY JUNGHWAN!"

Asahi menatap Yoshi, Yoshi hanya diam dia menghela nafas lelah,"Gue bujuk-"

"Gue aja." sela Asahi dan pergi mengikuti Junghwan.

Yoshi mengkerut heran,"Asahi sekarang lebih pendiem?dan sendiri terus." gumannya yg masih dapat didengar yg lain.

Seseorang disana terdiam dan tersenyum diam-diam,"Gue bunuh Asahi enak kali ya"

puk...

"Bang Asahi?" dengan cepat Junghwan menghapus sisa-sisa air matanya dan menoleh ke Asahi.

"Nangis aja."

Junghwan menggeleng,"Gue kuat kok."

Asahi menatap manik mata Junghwan,bohong itulah."Lo tau kan,gue jurusan Psikologi?"

Junghwan terdiam,dia salah untuk menyembunyikan sesuatu ke orang semacam Asahi.

Junghwan menyengir,"lupain aja."

Asahi menggeleng,ia menepuk bahu Junghwan."Gue tau lo capek, harusnya sekarang lo sekolah,main bareng sama Hajeongwoo." jedanya sebentar

"Tapi emang permainan ini gak diduga,dan gue minta maaf udah bikin kalian ke jebak."

Junghwan menggeleng,"Bang Asahi gak ngapa-ngapain."

"Gue yg baca mantranya, harusnya gue mikir,mana ada permainan pake mantra aneh, harusnya gue sadar sejak awal." ucapnya

Junghwan menggeleng,"Bang..."

Asahi mendongak,dan menautkan kedua alisnya.

Junghwan terdiam menatap Asahi, Asahi tersentak dan segera mundur.

"Lo-"

Junghwan mengangguk,rautnya khawatir.

Asahi menatap Junghwan tak percaya,"Sejak kapan?"

Junghwan menunduk,dan sedetik kemudian dia mendongak dan berteriak.

"BANG ASAHI AWAS!"

Jleb!

Asahi terkejut,"Junghwan lo- lo dimana?!"

Dia menelisik sekitaran dan memanggil nama Junghwan.

Setelah Junghwan berteriak dan menerjang Asahi, Junghwan tiba-tiba menghilang entah kemana.

Dengan cemas dia berdiri dan menatap tangannya,"darah" gumannya pelan.