Halilin Akan Ditangkap (Part Kesatu)

126 4 0
                                    

Tangisan Thorny yang awalnya pelan semakin nyaris dan membuat Halilintar yang fokus mendengarkannya semakin yakin bahwa orang itu adalah Thorn yang hilang

Halilin: Thorny? ~gumam Halilintar

Gemm: Kak Halin kau disana menemuinya?

Halilintar tidak menjawab dan hanya diam

Gemm mendekati Halilintar yang terlihat duduk termenung diatas batu dan membuatnya terheran-heran

Topan: Kak Gemm, kita harus mencari Daun kemana lagi?

Taufan masih mencari Thorn dengan cara terbang dengan teropong kesayangannya. Karena Gemm tidak menjawab, membuatnya bergeser ke posisi kanan

Gemm: Kak Halin, kayak ada yang menangis di sebelah sana? ~gumam Gemm sambil matanya ke arah suara

Di Tempat Thorny si Daun

Seketika Thorn yang sudah terlepas dari ikatan di pohon Kaktus nan ajaib terlihat sedang bersiap mengeluarkan kekuatan sedangkan Robot Katai juga terlihat sedang merinding disko bersama Adada di belakangnya

Robot Katai: Thorn, jangan serang kami

Thorn: Kenapa aku tidak boleh menyerang kalian? ~dengan wajah memerah

Adada: Ya, si Katai benar. Kami ingin memulangkan dirimu

Thorn: Benarkah?

Robot Katai: Ya betul tu, kami hanya berurusan dengan kakakmu yang bernama Halilintar tu

Thorn: Kak Halilin?

Adada: Ya, Halilintarmu itu mengerjai kami dan kami ingin meculiknya sebagai pembalasan

Thorn: Menculiknya?, untuk apa?

Robot Katai: Dengan menculiknya, kau akan kami lepaskan dan supaya si Halilintar bisa menaati janji damai diantara kita

Thorn tiba-tiba refleks tepuk jidat seketika tapi dia terheran kenapa ia yang menjadi salah targetnya

Robot Katai: Bukan hanya itu saja, kami ingin Halilintar melakukan sesuatu untuk kami sebagai gantinya

Adada: Husst, kenapa kau memberi tahunya?

Thorn: Apa?, aku bisa memahami jika kalian memiliki masalah dengan kakakku tetapi yang aku tidak sukai yaitu kenapa Halilintar harus melakukan sesuatu dan apakah itu?

Adada: Hah ehmm, kami ingin Halilintar menjadi geng tambahan kami jika kalian sedang tidak sibuk, lagipula memaksa kakakmu itu agak sulit

Thorn: Geng? "Mikir...."

Robot Katai: Ya itu benar sekali

Adada: Bolehlah, kalian kan elemental terbaik di pulau rintis, harus bisa terima tawaran kami Ya?

Thorn: Hmm... "masih mikir"

Robot Katai: Iya tuh, bossku betul sekale..

Thorn: Ehmm, gimana ya?

Adada: Gimana apanya?

Thorn: Kalian minta izin sama orangnya lah jangan sama aque

Robot Katai: Benar juga tuh

Adada menyeret Katai ke balik Batu, tanpa mereka sadari secara diam-diam Thorny memanggil semua saudaranya dengan cara berbisik pelan

Adada: Kenapa kau mengikutinya?

Robot Katai: Maksud Boss?

Adada: Kita memaksanya supaya mendapatkan Halilintar bukan untuk mengikutinya

I Get Bad Experience Boboiboy Brothers "Slow Update"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang