19

13.3K 1.5K 27
                                    

Bulan terkekeh mendengar ucapan Hujan.

"Iya,gue gak waras!.Gue gak akan waras sebelum Bening menderita!"Teriak Bulan.

"Kamu tahu Bulan,Allah itu tidak tidur.Allah melihat apapun yang diperbuat oleh hambanya.Kamu pikir dengan membalas aku semuanya akan selesai?Kamu nanti akan mempertanggung jawabkan semuanya di akhirat"Ucap Bening.

"Gak usah ceramah disini!"Bentak Bulan.

"Aku bukan ceramah Bulan.Aku hanya memberitahu tindakan kamu itu salah.Aku akui,Bening yang dulu memang jahat,tapi dia gak beda jauh sama kamu.Kalau Bening yang dulu membully Capella,sementara kamu,kamu membunuh Capella.Harusnya apapun itu,kamu gak boleh bunuh dia.Dan sekarang apa,kamu mencelakai banyak orang untuk ambisi balas dendam kamu sama aku?!"Ucap Bening tegas.

"Apa yang Bening bilang benar Bulan.Hiks...Hiks...Gak seharusnya kamu bunuh Capella seperti apapun keadaannya"Ucap Embun,sambil menangis.

"Tapi aku gak mau dia menderita terlalu lama.Dia menderita fisik dan mental karena ulah Bening sialan itu!"

"Kakak gak tahu,setiap hari Capella nangis karena di bully Bening,padahal dia udah cacat karena Bening.Dan itu semua juga gara-gara kakak.Karena kakak deket sama bang Sky,Bening jadi bully Capella.Kakak sama Bening itu sama aja Jahat!"Teriak Bulan menangis.

"Terus dengan balas dendam sama Bening apa yang lo dapat?"Tanya Bintang.

"Lo puas dengan kematian bunda Sky?Lo puas lihat Embun masuk rumah sakit?Lo puas lihat Bumi hampir meninggal?Lo puas dengan hasil balas dendam lo itu?"Tanya Bintang lagi.

"Saudara lo cuma Embun,tapi lo malah celakain dia.Lo mau kehilangan saudara lagi?!"Kali ini Salju yang menimpali.

"Gu-gue,gue lakuin itu biar Bening dibenci sama semua orang,dia di bully semua orang.Gue mau dia merasakan penderitaan,dia merasa bersalah karena menganggap kematian bunda Sky,karena dia.Gue mau dia kehilangan saudara juga sama seperti gue kehilangan Capella,gue mau lihat kebahagiaan dia hancur dengan dibenci Sky"Jawab Bulan sedikit linglung.Dia mendadak memikirkan ucapan Salju.Bagaimana jika Embun juga meninggalkannya seperti Capella,ia akan sendirian.Tapi dia senang saat Sky semakin membenci Bening kala itu.Apalagi saat dimana Bening terluka akibat tembakan peluru Angkasa.

"Bang,lo kan kemarin gagal ngajuin taruhan ke bang Bumi karena dia kecelakaan,tapi menurut gue abang berhak loh minta hadiah,abang udah terhitung menang kan saat itu"Ucap Bulan,saat ia dan Angkasa kumpul di markas mereka.

"Bener juga ya,salah Bumi sendiri kecelakaan,padahal kalau menang gue mau minta Bening sebagai hadiahnya"Ucap Angkasa mengangguk setuju.

"Kalau gitu mending abang temuin Bumi,dan minta Bening sebagai hadiah abang,kan abang terhitung menang.Kalau dia gak kasih yaudah paksa aja,culik Bening"Ucap Bulan.

"Good idea.Gak sia-sia lo masuk geng ini,lo selalu jadi penasehat paling hebat"Puji Angkasa.

"Rencana hancurin Bening,kali ini akan berhasil"Batin Bulan,tersenyum puas.

"Gue udah lacak mereka.Mereka jalan menuju rumah mereka"Ucap Bulan.Semenjak ia bergabung dengan geng Angkasa,ia belajar menjadi hacker.Dan ia berhasil menjadi hacker yang baik bukan.Bahkan ia bisa mengubah isi pesan di handphone Bening.Ia mengintip kejadian saat dimana Embun terjatuh dan Bening dituduh,ia segera mungkin mengubah isi pesan itu,takut-takut Bening akan menunjukkan buktinya,dan benar saja,Bening menunjukkan pesan itu pada mereka.

"Kita pergi sekarang aja.Kita hadang mereka!"Ajak Angkasa pasa beberapa anggotanya.

"Gue disini aja ya bang,sama yang lain jaga markas kita"Ucap Bulan,yang dianggukin Angkasa.

Transmigrasi Ukhty (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang