K. T. H.

865 96 1
                                    

Hubungan Jihoon dan Taehyung membaik. Kendati Jihoon sempat mengabaikan Taehyung, namun Taehyung tidak berniat memperpanjang masalah. Ia memberi ruang pada Jihoon sampai akhirnya Jihoon datang kembali padanya. Sama-sama saling meminta maaf. Dengan permintaan bahwa Taehyung harus lebih banyak meluangkan waktu untuk Jihoon. Menyadari bahwa akhir-akhir ini hubungan mereka merenggang karena padatnya jadwal sang calon dokter.

"Kau selesai pukul delapan, Tae. Kita masih punya banyak waktu sebelum pintu asrama ditutup." Jihoon terus mencoba mencari waktu agar ia dan Taehyung bisa bertemu setiap harinya. Dan Taehyung hanya bisa menyetujui, merelakan waktu istirahatnya untuk berkencan dengan sang kekasih.

Jihoon tampak lebih posesif, dan Taehyung menyadari itu. Dan akhir-akhir ini, perempuan mana saja yang terlihat mendekati Taehyung mulai diperlakukan kasar oleh Jihoon. Jihoon mengancam terang-terangnya perempuan yang berani menarik perhatian kekasihnya. Dan Taehyung tidak suka akan tindakan kasar Jihoon. Bukankah Jihoon tahu sedari dulu Taehyung juga banyak didekati, lagi pula Taehyung mengetahui batasannya. Ia masihlah milik Jihoon, dan tindakan Jihoon yang demikian justru membuat Taehyung semakin jengah akan perbuatannya. Perempuan yang ia sukai tidak lagi selembut dulu, tidak lagi semengerti dulu. Dan yang lebih parahnya ketika Taehyung benar-benar tidak ada waktu, kini pelarian Jihoon justru pada laki-laki lain. Ia tiba-tiba menjadi perempuan yang haus akan perhatian lawan jenisnya.

Pernah sekali Jimin memergoki Jihoon sedang menggandeng mesra lengan Kang Daniel, teman sefakultasnya. Dan Jimin tentu saja langsung memberitahu Taehyung.  Taehyung kala itu mencoba menyangkal, mungkin saja Jimin salah lihat. Entahlah, Taehyung tidak mengambil pusing akan masalah tersebut. Terkadang Taehyung berpikir, jika Jihoon saja bisa lari ke pelukan orang lain saat ia tidak lagi perhatian, bukankah itu artinya Taehyung juga bisa melakukan hal yang sama saat ia tak menemukan lagi kata nyaman dalam diri Jihoon ?

~~~

Jungkook menemui profesor Jung di ruang anatomi, sesuai perintah dan persetujuannya ia resmi bergabung dalam kelompok khusus di bawah pimpinan profesor Jung. Kelompok tersebut adalah kelompok yang dibentuk profesor Jung dengan tujuan untuk lebih mengembangkan kemampuan mahasiswanya belajar mengenai kasus-kasus pada pasien. Anggota dalam kelompok dipilih berdasarkan rekomendasi beberapa dosen. Mereka hanya akan bertemu seminggu sekali. Anggota kelompok akan terdiri dari empat orang, tiga orang mahasiswa tahun kedua, dan kesempatan untuk satu orang mahasiswa tahun pertama. Jungkook harus merasa beruntung karena dia menjadi mahasiswa tahun pertama yang terpilih berdasarkan rekomendasi dokter Ahn.

"Jungkook-ssi, perkenalkan dirimu !" Pinta profesor Jung setelah menjelaskan pada anggota yang lain bahwa Jungkook telah resmi menjadi anggota terakhir yang bergabung di kelompok.

"Namaku Jeon Jungkook, salam kenal sunbae-nim. Mohon bantuan dan kerjasamanya !" Jungkook memperkenalkan diri sembari membungkuk, khas orang Korea pada umumnya.

"Salam kenal Jungkook, aku Kim Jisoo. Aku sangat senang kau bergabung dengan kelompok kami. Mohon bantuan dan kerja samanya juga !" Ucap Jisoo senang. Akhirnya ia tidak menjadi anggota perempuan satu-satunya. Sebelumnya ia selalu berharap semoga anggota terakhir yang masuk ke kelompok bukanlah laki-laki. Dan sepertinya Tuhan tengah berbaik hati padanya.

"Halo Jungkook, aku Choi Seungcheol." Ucap Seungcheol tak kalah bersemangat dengan Jisoo. Ia juga senang menyambut Jungkook.

"Kim Taehyung." Jungkook menyambut tangan Taehyung, bersalaman tanda perkenalan.

"Kau kaku sekali, Tae !" Sebal Jisoo

"Sudah selesai acara perkenalannya ? Baiklah, karena kemarin kasus yang kuberikan tentang gangguan pada sistem respirasi, jadi Taehyung, kau ajari Jungkook untuk anatomi organ pulmo² dulu, sementara Jisoo dan Seungcheol kalian interpretasi foto thoraks³ yang sudah kukirim di grup chat." Jelas Profesor Jung panjang kali lebar.

SCHOOL OF MEDICINE [TAEKOOK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang