He's My Enemy [ on Going ]

5. Surat Talita

Playing now : California Gurls - Katy perry Snoop dogg 🥂

Bel istirahat Sma cenderawasih dibunyikan. Rushell membuka kotak bekal yang berisi pancake caramel buatan mommynya. Itu sebenarnya pancake untuk sarapan tapi karena tidak sempat jadi ia makan pas istirahat.

"2 pcs only?" kata Rushell bergumam melihat pancakenya yang berisi dua. Menurutnya itu kurang.

"Rushell lo bawa bekal?" tanya Gisha

"sebenarnya ini untuk breakfast tapi kurang,"

"Oalah."

"Sel. Kantin gak?" ajak Rey. Ia sendiri tidak bersama temannya yang lain.

Rushell menatap sekeliling kelasnya yang sudah kosong karena pada keluar untuk istirahat.

"Ayo."

Di kantin Rushell duduk di bangku bersama Rey dan teman-temannya. Ia juga membawa kotak bekalnya.

"Ihh lucu gambar batman!" saat Rushell menaruh kotaknya di atas meja seorang cewek berambut diikat satu dan berponi dua itu, menilai tempat makannya. Di name tag namanya Artzia cheril Winata. Cewek itu langsung duduk di samping Rushell.

"Hahahhaa."

"What's wrong?"

"gapapa. Cuman heran aja ternyata masih ada cowok yang gak gengsi pakai barang yang masih berhubungan dengan anak kecil."

Rushell melirik cewek itu, karena merasa berani-beraninya nih cewek nganggep dirinya kayak bocah.

"do u think i'm childish right?"

"no."

"Eh Zia. Gausah genit deh,cukup Monic aja gelendotan ama Rey,lo gausah." zidan memperingati.

"Eh Zidan, situ iri yah? Jombs sih haha."

Si queen bee alias Zia atau Artzia Cheril Winata adalah ketua geng dari
Thefours karena anggota geng itu ada 4 orang yang terdiri dari Artzia, Monica Kirana, Olina Azzahra, Widya Celina. Meski mempunyai geng. geng ini tidak pernah membully siapa pun,mereka hanya mencari perhatian ke cowok-cowok popular, tampan atau pintar. Tapi banyak orang yang tidak suka dengan geng ini, alasannya karena setiap orang yang ngecrushin cowok yang sama dengan geng ini mereka akan dipermalukan secara tidak langsung oleh geng ini. Semisal beberapa bulan lalu ada anak kelas 11 bernama Talita dia sangat suka dengan Davin. Meski dia malu-malu tapi bentuk kalau dia suka dengan Davin sangat jelas seperti suka curi-curi pandang dengannya saat Davin sedang bermain futsal, nulis puisi anonimus di mading. Davin juga sudah tau puisi itu untuk dirinya,dan Davin tidak masalah dengan itu. Karena perasaan orang itu gak bisa dipaksa. Hingga Davin merasa ia mulai sedikit suka dengan Talita. Olina yang sudah suka sama Davin saat kelas 10 pun kesal dan membuat Talita mundur untuk ngegebet Davin, dia membuat puisi yang dibuat Talita seolah-seolah dibuat dengan kata-kata kotor atau bahkan menjijikan.

Penutup puisi yang biasa dibuat Talita
Please don't be in love with someone else But if you really love her don't force yourself for not say anything to her.

Davin disitu yang mengetahuinya memfoto puisi itu. Davin yang pertama kali tahu puisi anonim itu untuk dirinya ia tersenyum manis setiap bertemu Talita di sekolah.

Penutup puisi yang dibuat Olina seolah-olah Talita yang buat .

Davin, i really like you i don't know until when. I hope you marry me, we making love each other, i always love you not anyone else. If you're not fallin love with me i swear bakalan pelet kamu di gunung di kampungku.

"Vin liat deh,lo gak liat si Talita makin suka sama lo makin menjadi. Gue aja bacanya geli." ucap Zidan

"Whatt, kok puisinya kayak bukan yang biasa Talita tulis?" sahut Rey.