Part 9

602 54 0
                                    

Chanyeol menggenggam tangan ibunya yang sedang terbaring lemah "eomma.. Hari Ini Ada seseorang datang padaku Dan mengatakan dia satu sekolah dengan jimin. Apa aku harus percaya?" Tanya chanyeol.

Nyonya park tersenyum "kau harus percaya,anakku.. Eomma tidak percaya jika jimin sudah mati" ujar sang eomma membuatkan chanyeol menatap ibunya.

"Kau tahu,nak.. Eomma adalah ibunya,orang yang melahirkannya Dan membesarkannya. Eomma yakin jimin masih hidup." Kata nyonya park,chanyeol tersenyum.

"Pergi Cari adikmu,chan.. Dan bawa dia kembali memulihkan ayahmu Dan memulihkan perasaan rindu eomma,syg" nyonya park ingin sekali membantu mencari jimin bersama chanyeol,malangnya tubuhnya lumpuh Dari pinggang hingga ke ujung kaki.

Chanyeol menitikkan air matanya "aku berjanji.. Aku akan membawa jimin kembali. Aku berjanji,eomma" katanya dengan yakin. Dia tidak akan mengecewakan ibunya.

Ting tong

Chanyeol langsung bergesa ke pintu utama lalu ia melihat Namjoon bersama seorang pria paruh baya.

••••••

"Jadi tuan yang menyembunyikan Jimin? Apakah tuan tidak memikirkan kehidupan kami?!" Chanyeol marah,kecewa,sedih.. Gong yoo alias teman baik ayahnya sudah tahu keberadaan Jimin Dan tidak memberitahunya?! Kejam sekali.

"Ayahku menderita di rumah sakit jiwa sehingga kini! Dan ibuku lumpuh! Aku? Aku terpaksa putus sekolah untuk menyara hidup!! Ya tuhan.." Chanyeol meraup wajahnya "mengapa kau kejam sekali padaku.. Hiks.. Tuan,kumohon.. Pulang kan jimin semula.. Aku tahu aku tidak punya apa-apa,tapi aku mohon.. Aku ingin adikku" rayu chanyeol sambil berlutut dihadapan Gong Yoo.

Ia tidak malu menjatuhkan harga dirinya sekarang! Yang terpenting adalah adiknya..

Gong Yoo menyentuh bahu Chanyeol "maafkan paman,chanyeol.. Paman berjanji akan memulangkan jimin. Aku memulangkan apa yang seharusnya menjadi milik kalian. Maafkan paman kerana ambil bagian hidup kalian,paman bersalah.." Ujarnya.

Namjoon turut merasa bersalah kenapa ia tidak pernah menanyakan pada seokjin,apa nama sebenar jimin. Namjoon menyentuh bahu chanyeol "malam Ini.. Aku akan membuat video call denganmu Dan bersama jimin. Kau bisa menunjukkan pada ibumu" namjoon tersenyum.

Chanyeol semakin menangis.

••••••

Jimin berdiam didalam kamarnya,ia melukis foto ayah Dan ibunya "aku merindukan kalian.." Gumamnya.

Yoongi,taehyung Dan Seokjin perlahan-lahan masuk ke dalam kamar jimin lalu duduk diatas ranjang pria munggil itu.

"Jiminie.. Apa kau baik-baik aja?" Tanya Taehyung.

"Hyungdeul.. Apa aku salah jika ingin bahagia? Aku tahu aku sangat kecil untuk memahami semuanya tapi.. Disini sakit hyung.." Jimin menepuk dadanya,Seokjin memeluk Jimin.

"Kau akan baik-baik saja,jiminie.. Kami akan membantumu untuk berjumpa keluarga mu. Hyung berjanji" seokjin menunjukkan jari kelingkingnya. Melihat itu jimin seolah-olah melihat chanyeol yang berjanji akan bermain dengan kelincinya saat pulang sekolah.

"Aku takut,hyung.. Bagaimana jika semua janji itu akan membawa aku semakin sakit?" Tanya Jimin,yoongi menggenggam tangan Jimin.

"Ada ramai orang dikelilingmu yang akan menjadi penawar untukmu,jimin.. Termasuk hyungdeul. Kami semua menyayangimu" ujar yoongi.

"ISTRI SUHO DATANGGGG!!"

Mereka semua memandang ke arah pintu











































Mereka semua memandang ke arah pintu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lihat suamiku belikan buku mahal.. Hoho.." Hoseok langsung duduk disofa,taehyung melongo melihat hoseok.

"Yah,hoseok.. Aku tahu kau adalah istri jika bersama Suho tapi kau bukan perempuan. Cabutlah wig itu.. Kau mengerikan" ujar yoongi.

"Biarkan.. Aku lakukan Ini juga agar suami Ku tidak lari pada si nenek hampir irene tuh" kata hoseok.

"Eh?! Aigoo, jiminiiee! Kenapa kau menangis eoh? Katakan pada mama Siapa yang melukaimu?!" Tanya hoseok,jimin menggeleng.

"Aigoo.. Wajah mu jadi sembab begini. Sebentar mama akan menghubungi papa mu untuk memberikan coklat untukmu"

"Penampilannya saja seperti yeoja tetapi perangai nya tidak" ujar Seokjin, yoongi Dan taehyung mengangguk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Penampilannya saja seperti yeoja tetapi perangai nya tidak" ujar Seokjin, yoongi Dan taehyung mengangguk.

"Jimin! Ayo ikut hyung!"

[END] LostTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang