[END] Kimetsu No yaiba || 𝗗𝗶𝗳𝗳𝗲𝗿𝗲𝗻𝘁 𝗽𝗮𝘁𝗵𝘀

Ricuh ‼️

Warning 🚫‼️: banyak mengandung kata-kata kasar, OOC dan asbrud~

Pagi yang cerah dengan mentari yang menyinarinya

Miyako mengerjapkan kedua matanya dikala Sinar sang mentari yang masuk ke dalam kamarnya dan menyinari wajah cantik gadis bersurai hitam dengan Gradasi merah itu

"Ugh...kenapa tubuhku berasa sangat berat dan pinggul ku sakit" batin Miyako

Ia yang merasakan tubuhnya seperti sedang berada di dekapan seseorang disampingnya. lantas ia pun melihat kesamping tempat tidurnya

Matanya membelak ia terkejut dikala ia melihat kekasihnya sedang tertidur ditempat tidur yang sama

"M-mui?!" Ia tersentak kemudian langsung bangun dengan raut wajah terkejut saat melihat muichiro yang sedang tertidur pulas disampingnya

Namun tak berhenti disitu, ia merasakan tubuhnya yang lebih ringan lantas ia melihat kebawah

Mata nya melotot rahangnya mengeras ia Syock karena menyadari bahwa tubuhnya saat ini tidak mengenakan sehelai benang apapun apa lagi ia melihat hampir disekujur tubuhnya berisikan Banyak Tanda kepemilikan seseorang

"ANJIM GW DIPERKOSA G*BL*K " ia berseru membuat Orang yang berada disampingnya kini terbangun karena mendengar suara yang keras seperti Toa  itu

Mengucek matanya dengan sebelah tangan. Muichiro menatap sang gadis itu dengan tatapan sayu dikarenakan Nyawanya yang belum sepenuhnya terkumpul

"Ughh...Kau bangun terlalu pagi Miya, kemarilah ayok tidur lagi saja ya" ujar Muichiro sambil merentangkan Kedua tangan nya mengira sang kekasih akan menghamburkan tubuhnya kepelukannya

Tapi kurasa semuanya tidak berjalan dengan ekspektasi sang Pemuda cantik itu.

Miyako yang masih dilanda Syock lantas hanya melemparkan Bantal ke arah Kekasihnya hingga sang kekasih terjungkal kebelakang

*Bugh

Muichiro terjungkal kebelakang dengan kepalanya yang membentur Lantai membuat kesadarannya kini berkumpul

"B*ngke, LU PERKOSA GWE YA ANJR"

Miyako berseru sambil menunjuk muichiro dengan jari nya dan sebelah tangannya yang menutupi tubuhnya dengan selimut

Wajah Miyako kini terlihat sangat marah dengan mata nya yang sedikit berkaca-kaca

Muichiro kemudian bangun dari posisi terjungkalnya ia lalu duduk sambil mengusap usap kepalanya yang baru saja bertumbuk dengan lantai

tak memperdulikan ucapan dari sang Kekasihnya Muichiro hanya mengerjap sesekali sambil menatap Miyako yang berada di pojok ruangan

"Sialan, aku memang mencintai mu tapi aku ga rela kalau harus melakukan hal itu sekarang" Miyako berkata dnegab mata nya yang sudah berkaca-kaca karena tau kalau keperawanan nya beru saja Ambil meski dengan kekasihnya sendiri sh

Muichiro Mengerutkan keningnya ia menatap Miyako dengan raut wajah Serius seolah tak bisa mengerti dengan apa yang sedari tadi gadisnya ucapkan

"Dasar bodoh seharusnya kau menikahi aku dulu baru melakukan hal ini" lagi-lagi Miyako berseru dengan wajahnya yang sudah memerah karena seperti sedang menahan tangisannya

Muichiro membelak dikala ia mendengar ucapan Miyako, ya sekarang ia mengerti dengan apa yang dimaksudkan oleh Miyako sedari tadi

Tidak berkata apa-apa muichiro hanya mendekati Miyako yang masih berada di pojokan

Menyentuh pipi tembam Miyako, Muichiro kemudian mendekatkan wajahnya dihadapan sang gadis itu lalu kemudian

Cup