[END] Kimetsu No yaiba || 𝗗𝗶𝗳𝗳𝗲𝗿𝗲𝗻𝘁 𝗽𝗮𝘁𝗵𝘀

12

°°°Budayakan memberi vote sebelum membaca°°°

Ditempat Urokodaki

Tampak Urokodaki yang tengah menunggu kepulangan kedua gadis yang ia sudah anggap seperti cucu nya sendiri yh siapa lagi kalau bukan (y/n) dan juga Miyako

Matahari sudah muncul dari timur namun belum ada tanda² kepulangan mereka yang mampu membuat Urokodaki merasa khawatir

Hingga tampak sebuah portal hitam yang tiba² saja muncul tak jauh dari rumahnya. Kemudian keluarlah 2 gadis yang sling menopang tubuh mereka masing² dan tak lupa juga mereka mengenakan Jubah Hitam dan menggunakan Topeng rubah

Tentu saja Urokodaki  terkejut melihat portal itu dan juga terkejut karena orang yang keluar dari dalam nya adalah orang yanh sedari tadi ia tunggu

"Kalian?! apa yang terjadi!!! Dan ada apa dengan (y/n)..?" tanya urokodaki dengan rasa kecemasan

"Ah yh Miyako cepat bawa (y/n) kedalam, aku akan mengambilkan air..." perintah Urokodaki yang merasa cemas Karena melihat (y/n) tak sadarkan diri

"Ha'ik" balas Miyako yanh segera membawa kakanya masuk dan melepaskan topeng dan juga jubah hitamnya dan membaringkannya diatas futon disamping futon Milik Nezuko yg tertidur
(Oh yh akira lupa ceritanya disini Nezuko Tertidur sejak sampai dirumah Urokodaki)

"Ini minum kan ini kepada (y/n) agar lebih baik" Kata Urokodaki yang menyodorkan secangkir minuman kepada Miyako

Lalu miyako pun langsung mencoba meminumkan air itu kepada kakaknya

"Arigato Urokodaki-san" ucap Miyako

"Jadi bisa ceritakan apa yang sebenarnya terjadi dengan kalian??" tanya Urokodaki

"Kami bertemu dengan Muzan dan Onee-chan melawan muzan semalaman sendirian hingga akhirnya ia kelelahan" jwb Miyako

"A-apa..!!kalian berdua bertemu dengan kibutsuji bahkan (y/n) juga melawan nya semalaman..! Lalu bagaimana hasil pertarungan nya apakah kalian menang..?" tanya Urokodaki

"Tidak kami tidak menang dan juga tidak kalah karna dalam pertarungan ini Onee-chan tidak memperbolehkan ku ikut bertarung membantunya sehingga pertarungan ini menjadi Seri" jelas Miyako

"Jadi jika saja kalian berdua yg melawan Muzan itu berarti Muzan akan Kalah..?" tanya Urokodaki

"Hmm...bahkan jika itu hanya Onee-chan saja yg melawan nya dgn keseriusan pasti akan mudah membunuh Muzan" balas Miyako dengan ekspresi datar dan juga seriusnya

'Tidak mungkin..dengan hanya keseriusan dari (y/n) mampu mengalahkan Muzan sendirian sebenarnya seberapa serius mereka saat bertarung' pikir Urokodaki

"Kalau begitu ak ingin tanya kepadamu Miyako selama ini seberapa seriusnya kalian saat bertarung melawan Oni..?" tanya Urokodaki

"Huh...urokodaki kau banyak bicara tp ya sudalah akan ak jawab karna kau sudah kami anggap seperti kakek kami sendiri" balas Miyako dengan senyuman Manisnya sehingga hampir membuat Urokodaki terharu karna perkataannya

"Jika kami melawan iblis biasa kami tidak pernah serius, jika kami bertemu dengan iblis bulan bawah kami juga tak serius dan jika bertemu dgn Iblis bulan atas kami hanya serius 25% " lanjut miyako

"Ooh...jika begitu kenapa tak sedari awal kalian tidak membunuh muzan..?" tnya urokodaki

"Maaf padahal kami mampu untuk membunuhnya tapi kami malah membiarkan nya saja dan membiarkan banyak Orang yang telah tiada karna Oni, akan tetapi Kami punya alasan mengapa kami tak membunuh Muzan" jelas Miyako dengan raut sedih karna merasa bersalah