Summary,
Bagi seorang pemuda tampan yang populer seperti Park Jisung, suara Zhong Chenle itu bisa diibaratkan sebagai madu, sangat candu sekali untuk terus dinikmati.
Bahkan hanya dengan suara Chenle saja, sesuatu yang ada di area bawah Jisung bisa bergejolak bermaksud untuk minta dibuai.
"Jisung Hyungh, lele boleh es krim itu nggakhs," Zhong Chenle.
"Le ngomong nya bisa biasa aja nggak, gwe khilaf nanti Lo nangis," Park Jisung.
.
.
🌸 Jisung POV 🌸
Harus bagaimana diriku untuk mengatasi perihal ini?
Aku sungguh terkejut saat Renjun mengatakan suatu hal yang tak terduga kepadaku.
Jadi selama ini dia mencintai diriku, mengapa tak sedari dulu Renjun mengatakan ini kepadaku, sedangkan disaat diriku sudah memiliki seseorang, Renjun justru datang kembali hadir di kehidupan ku.
Siapa yang harus ku pertahakan? Aku sangat mencintai Chenle, tetapi aku juga kasihan terhadap Renjun aku tak ingin menyakiti hatinya.
Chenle-ya maafkan aku, mungkin aku sudah sedikit menyakiti perasaan mu, sumpah demi apapun Chenle-ya aku sungguh mencintai mu.
🌸 Jisung POV End 🌸
.
.
Ranum suasana denting gusar mulai memenuhi ruang hati si mungil, bagaimana tidak melihat tambatan hatinya secara langsung melakukan aksi piawai ciuman dengan orang lain
Bagaimana jika kalian berada di posisi si mungil? Melihat orang yang kalian cinta bercumbu dengan orang lain.
Chenle masih termenung dengan air mata yang terurai deras di bawah pohon besar disana, dimana dirinya melihat semua insiden yang bagi Chenle sangat membuat sakit di hatinya.
"Hiks mengapa hiks Hyung menarik hatiku hiks jika nyatanya Hyung masih mencintai Renjun hiks," Isak Chenle bergumam monolog pada dirinya sendiri.
Biarlah, biarlah langit mendung malam ini menemani kesedihan si kecil, harus bagaimana lagi dirinya sekarang sedangkan cintanya saja sudah dikhianati.
Sekali lagi, Chenle dibodohkan ulang oleh Cinta.
Chenle mencintai Jisung, tetapi apa nyatanya, pria itu justru malah bercumbu dengan orang lain di depan relung netranya sendiri.
.
Jisung masih tak sadar jika sedari tadi kegiatan nya bersama Renjun sedang dipantau oleh seseorang, nyatanya pria jangkung ini masih mendekap erat tubuh bergetar Renjun yang sedang menangis.
Asal kalian tau, perlu diketahui bahwa Jisung ini sungguh hebat.
Perlu kalian garis bawahi, bahwa putra Park Chanyeol mampu membuat dua submissive menangis diwaktu yang sama.
Hebat bukan?
Atau malah momok memalukan?
Entahlah mungkin kalian bisa menilai sendiri bagaimana karakteristik seorang Park Ji-Sung.
Atau mungkin si jangkung ini tengah dilema oleh rasanya sendiri?
Menurutnya memilih salah satu dari mereka bukan suatu hal yang sangat mudah.
.
.
Tawa riang yang masih berkumpul di dalam ruangan rumah keluarga Park tersebut masih menggema.
KAMU SEDANG MEMBACA
DESAHABLE - CHENJI 🔞
Romance[ C O M P L A I T E D ] Bagi seorang pemuda tampan yang populer seperti Park Jisung, suara Zhong Chenle itu bisa diibaratkan sebagai madu, sangat candu sekali untuk terus dinikmati. Bahkan hanya dengan suara Chenle saja, sesuatu yang ada di area baw...
