Terpaksa || lee haechan

11

"iyah2! , gue pakaian" kata nara sambil memutuskan sambungan telfon itu dan langsung bergegas mandi dan bersiap2 , lalu menuju kebawah untuk menemui lelaki lee itu

Setelah perdebatan kecil mereka tadi akhirnya nara bersiap2 dan turun kebawah menemui mobil putih yg dikendarai oleh cowok psycho itu , setelah itu dia masuk ke mobil itu dan duduk disamping cowok itu

"kenakan seat belt mu"perintah haechan dan langsung diikuti oleh nara krn kalau tdk muka cantiknya akan habis nanti

"sdh?"tanya haechan yg langsung diangguki nara

"ok "jawab haechan sambil menjalakan mobilnya

Sesampai dibutik nara pun diminta mencoba baju itu biar tau apakah dress itu muat atau tdk dibadan nara jika tdk muat bisa diganti dengan dress lain , setelah mencoba ternyata masih muat dan haechan meminta pegawai butik itu untuk membungkus dress tadi dgn serapih mungkin sehabis itu haechan pun membayar baju itu dgn black cardnya dan keluar dari butik itu

Sehabis dari butik haechan pun membawa nara ke sebuah restoran krn dia tau pasti nara blm sarapan gara2 dia menjemput nara terlalu pagi sesampai direstoran haechan pun menuju ke ruangan vip direstoran itu yg sdh di booking sebelum mereka kesini

"kau mau makan apa?"tanya haechan kepada nara

"spagetti carbonara dan steak ajah deh"jawab nara

"ok"kata kata haechan

"spagetti carbonaranya satu , steaknya dua dan air putihnya satu "pesan haechan yg langsung dicatat oleh pelayan

"silahkan menunggu sebentar pak"kata pelayan sehabis mencatat menu yg dipesan haechan

Setelah menunggu beberapa menit akhirnya makanan mereka datang

"selamat menikmati"kata pelayan sambil menyerahkan makanan yg haechan dan nara pesan

"setelah ini kamu sy antar untuk membeli perlengkapan yg kamu butuh kan nanti untuk ditaruh dirmh sy"kata haechan sambil menyuapkan sebuah steak ke mulut nya

"ok"jawab nara sambil menyuapkan sebuah spagetti ke mulutnya

"kamu makannya belopatan kek anak kecil"jawab haechan sambil mengusap bibir nara yg belepotan dgn sebuah tisu yg berada disampingnya

"biarin"jawab nara dgn cuek padahal sekarang jantung nara sedang berdetak kencang krn hal itu , nara pengen bgt menghilang disaat itu juga

"haha , muka kamu merah"kekeh haechan

"apasih"jawab nara sambil melanjutkan makannya

"napa calon istri gue lucu bgt sih"gumam haechan

Disore hari haechan pun mengantarkan nara ke sebuah pantai yg sangat indah , dia mengajak nara untuk berjalan-jalan dipinggir pantai sambil menikmati angin dan melihat bertapa indahnya sunset disaat itu

"sunsetnya cantik yah kek kamu"bisik haechan ke nara yg sedang duduk disampingnya

"apasih gak jelas bgt"jawab nara sambil membuang mukanya ke arah lain

"gak usah dibuang gitu mukanya , sy tau kamu malu krn sy gituin"lanjut haechan sambil mencolek pipi nara

"ish bisa diem gak sih gue mau nikmatin suasana pantai nih , jgn diganggu"kesel nara krn sejak tadi dia diganggu terus oleh haechan