Chap : 10

3.5K 482 202
                                    

Takemichi terlihat berdiri di depan cermin, kedua tangannya sedang mencoba menyatukan setiap kancing baju kemeja yang dia kenakan.

" Babe... Apakah hari ini? " tanya izana yang tiba-tiba saja muncul di ambang pintu,

" Ya, aku ingin lebih cepat mengambil Ash dari mereka. "

Izana memeluk lembut sang omega kesayangannya dan perlahan mengecupi tengkuk Takemichi,

" Berhati-hatilah, dan malam ini berikan aku dirimu. "

Takemichi hanya terlihat memutar bola matanya dengan malas, lalu beranjak meraih jas dan pergi meninggalkan izana yang tersenyum tipis penuh arti.





Bonten seperti hari lainnya, saat ini sedang melakukan transaksi jual beli seperti biasa, namun kali ini mereka melakukan transaksi di distrik odaiba di salah satu gedung milik klien mereka.

Seluruh member bonten berada di sana, kecuali Mochi tentunya, dan tentu saja tanpa si omega sok manis favorite mereka, yang membuat sekelompok orang berhati dingin tersebut menjadi bodoh.

Sesosok pria dengan jas rapi dan rambut hitam, juga anting berbentuk sama dengan tatto yang ada di tubuhnya, tersenyum tipis memandangi sekumpulan member bonten melalui teropong yang dia bawa.

" Menarik... Masih tampan seperti sebelumnya, hahahaha. "

Kedua mata tersebut melihat transaksi tersebut sepertinya akan berakhir, hingga sang ketua terlihat mulai beranjak pergi dari hadapan sosok lainnya.

" Saatnya bergerak, "

Membuang teropong yang di pegangnya lalu merapikan jas yang di kenakan, melangkahkan kakinya menuruni tangga yang cukup hampir seperti tidak berujung.

Sedikit menunduk, dan terlihat berjalan dengan terburu-buru sebelum akhirnya dirinya berpapasan dengan sosok yang di harapkannya, senyuman tipis terukir di sudut bibirnya.

Hingga dengan sengaja dirinya menabrak pundak salah satu dari sekumpulan pria tersebut yang memiliki rambut putih panjang seperti wanita, pura-pura hampir terjatuh lalu dengan cepat meminta maaf.

" Ma..maafkan saya, saya sedang terburu-buru "

Sosok pria yang di tabrak diam terpaku sesaat matanya menangkap wajah seseorang yang sangat di rindukannya, tangan pria tersebut dengan cepat menggenggam seseorang yang baru saja menabraknya, namun gagal pria bersurai hitam tersebut keburu lari me...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sosok pria yang di tabrak diam terpaku sesaat matanya menangkap wajah seseorang yang sangat di rindukannya, tangan pria tersebut dengan cepat menggenggam seseorang yang baru saja menabraknya, namun gagal pria bersurai hitam tersebut keburu lari menjauh seperti hampir terlambat karena sesuatu.

Tepukan pelan mendarat di pundak pria bersurai putih panjang tersebut, hingga membuat dirinya tersadar.

" Koko, hey.. Kau di cari Mikey, ayo cepat. "

Ternyata Takeomi, sosok yang telah menyadarkannya dari lamunan sesaat, tapi..bukankah sosok yang barusan menabrak dirinya itu sangat mirip dengan Takemichi, suaranya, wajahnya, postur tubuhnya.

Slave [ End ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang