Redamancy [JiSahi]

sebelas

dari sekian hal yang appropriate untuk di bahas di dunia ini, asahi gak paham kenapa doyoung, mashiho sama haruto paling nyambung kalo udah bicarain hal hal berbau kegiatan dua orang dewasa yang sedang di liputi kabut nafsu.

mereka selalu semangat kalau bahas pergulatan panas atau sekedar saling memagut rakus, gak paham apa isi kepala mereka. apakah ada hal lain yang lebih bisa di anggap suci selain hal hal kotor berhubungan dengan perkembang biakan manusia itu.

dan anehnya asahi anteng anteng aja lagi dengerin mereka ngobrolin begituan, gak paham dah, ketika mashiho cerita pengalaman sex pertamanya, atau haruto yang cerita kalo jeongwoo punya fantasy sex yang gak manusiawi serta doyoung yang hobby betul godain yedam si mas mas kalem nan polos kayak bayi, masih suci nan bersih seperti kertas hvs.

kadang asahi merasa kasihan sama yedam, kok mau sama mahasiswa berjiwa tante girang kayak doyoung. gak ngerti lagi.

bahkan sekarang, mereka bahas kapan terakhir kali melakukan sex sama pasangan masing masing.

"gue kayaknya dua hari yang lalu, tiba tiba kak junkyu nyamperin terus ya gitu deh," kata mashiho santai, seolah mereka lagi bahas sesuatu yang b aja.

sementara doyoung keliatan girang sampe tepuk tangan, "kemarin gue godain kak yedam, muka nya sampe merah nahan nafsu, uduuu, lucu banget gila!"

'satu satunya yang gila di sini ya elo, doy!' batin asahi sensi, gak bisa bayangin apa yang yedam rasakan selama pacaran sama doyoung.

"gue, eum, kapan ya? jeongwoo sibuk akhir akhir ini, gue jadi jarang di belai tapi gak bisa nuntut juga," kata haruto yang kalimat dengan wajah polosnya bener bener gak selaras.

asahi diem diem membereng bibir, terus terkekeh berasa gila dia, risih sendiri tapi malah tetep stay. mungkin inilah yang di sebut setia kawan.

"kalo lo sa, kapan?" doyoung tiba tiba tanya dia.

"kapan apa? cebok? tadi subuh," kata asahi bernada jengkel tapi cuma bercanda.

kepalanya di toyor sama doyoung, emang gak ada sopan santun ni anak satu, "info yang sangat gak berguna, sa," katanya.

"nanya apa sih lagian anjir!?" asahi pun emosi.

"lo kapan last time having seggs?" tanya doyoung.

mashiho sama haruto udah kepo, mukanya keliatan bener bener penasaran, seinget mereka dari segala hal yang asahi ceritakan cuma kehidupan sex yang gak pernah di bagi bagi, padahal mereka gak kenal privasi privasi-an.

"gak pernah," kata asahi.

"kalo yang lo tanya sama jihoon, gue gak pernah." imbuhnya.

seketika rahang yang duduk di kanan, kiri dan hadapan asahi jatuh bersamaan.

"udah gila kali ni orang!" kata doyoung dramatis.

mashiho dan haruto geleng geleng heran.

"kak, lo gak tiba tiba jadi asexual gara gara patah hati di putusin kak yoshi kan?" pertanyaan haruto ini di balas dengan tatapan kemusuhan oleh asahi.

"gue gak separah itu ya, masa putus doang jadi taruma secara sexual, orang gue aja masih bersih kok," kata asahi yang langsung bikin tiga orang itu berdecak malas.

"apa? kalian gak percaya ya?"

dan mereka bertiga kayak, "emmm, i guess so.." yang kuat dugaan asahi mereka beneran gak percaya.

"gue beneran gak pernah main sama siapa siapa, dari lahir sampai segede ini gue masih bersih," kata asahi.

"padahal lo salah satu yang paling mature pikirannya di antara kita sa," kata doyoung.