Cry | One Piece [HIATUS]

Chapter 14

Berkurang...

.
.
.
---------[CRY]----------

"Tunggu, ada hal janggal yang mengganggu ku..." Ucap seorang lelaki bersurai blonde itu

Lelaki surai blonde itu adalah Sabo, dia sedari tadi melamun di kantor karena tidak memiliki pekerjaan yang mengisi waktu nya. Tapi yah beruntung bukan? Bagaikan kelas tanpa pelajaran (alias jamkos :v) namun itu bukan lah hal janggal yang Sabo maksud.

'Kring kring kring'

Tap

Tap

Tap

"Moshi moshi?"

"E...Sabo-kun..."

"Ah koala? Kau kah itu?"

"Iya ini aku, ibu ku sudah sembuh dan dapat melakukan kegiatan sehari harinya, jadi mulai besok aku akan membantumu..."

"...syukurlah"

"Apa ada hal yang membuatmu mengganggu?"

"Ya...sterry..."

"Se...se...sterry?"

"Ya..."

---------------[CRY]-----------------

"Sampai kapan mereka akan mengikuti kita?" Luffy berjalan bersama Zoro yang sedari pulang sekolah ada seseorang yang mengikuti nya dan si marimo yang di sampingnya

"Mungkin hingga akhir hayat" Jawab Zoro dengan datar

"Untuk apa mereka mengikuti kita?" Tanya Luffy sekali lagi

"Ya mana ku tahu aku kan tempe" Jawab Zoro sekali lagi sambil menatap Luffy sebentar lalu kembali menatap kedepan

"Enak dong"

"Gak, hambar"

"Ngaku"

"Berisik"

"Situ juga kadang berisik"

"Gelud?"

"Gak makasih gelud aja ama tiang, gak seru ah gelud ama orang yang suka nyasar..."

"Nyindir atau ngejek?"

"Dua duanya"

"Anjwheng"

"Astaghfirullah marimo, kamu ini anak haram:)"

"Buset dha matamu kalo ngomong!"

"Yang ngomong mulut bukan mata beygohhhh"

"Peduli ku?"

"Ya gak tau juga"

"Pala bapack kao lah_-"

-----------------[CRY]-----------------

Sterry POV.

"Mereka sedang berdebat tentang sesuatu"

"Langsung tangkap saja mereka"

"Caranya?"

"Tinggal tangkep elah_-"

"Iya tapi caranya gimana tuankuuhhh?"

"Lha iya tinggal di tangkep"

"Iya njenk iyaaaa gwa tau tinggal di tangkep tapi gak lucu juga kalo tiba tiba di tangkep njenk!"

"Hah? Aku tercengang...aku ini bodoh ya"

"Baru ngaku ya tuhaaaaannnn demi Kaido dah AGGGHHHHHH!!!!"

"Awokawokawokawok maap kan tuan mu yang govlok ini awokawokawokawok"

"Mak mau mati rasanya makkk😭 belum sempet pegang teteknya yamato aja udah pengen mati aku maakkkk😭"

"Kamu ini pengen teteknya Yamato kok malah ngikutin anak sekolah😌"

"Ya lord demi apa, hah!! MASA BODO LAH ANJENK😭"

"Lho kok malah marah, dosa saya apa pak😌"

'Tut tut tut'

--------------[End]---------------

Udh malem males ngetik panjang :v

Ntah lah brou, akhir akhir ini sy mageran, malesan, pokoknya nolep lah :v

Jaa nee :v