Cry | One Piece [HIATUS]

Chapter 10

"Ap-a?" Kaget Sabo karena mendengar marga Ace

Ace senyum miring

"Terkejut kah kau...tuan tampan?" Kata Ace sambil menyeringai

"Kau...bukankah..." Sabo masih tidak percaya pada nama laki laki yang ada didepannya itu

"Engh..." Terdengar suara Luffy yang sudah tersadar dari pingsannya

Dengan cepat ace menoleh kearah Luffy

'cepat sekali sadarnya' pikir Ace dengan wajah yang bingung

"Auu dimana aku..." Gumam Luffy ketika pandangannya mulai jernih dan menatap kepada dua pemuda yang sepertinya tengah berkelahi

Saat Luffy ingin menghampiri mereka

Tiba Tiba

Sabo berlari cepat ke arah Luffy dan segera menggendong Luffy dengan gaya bridal style

Luffy terkejut sambil menatap Sabo

(Jangan ditatap terus, ntar jatuh sakit lho iya sakit, sakit  hati karena takut melihat kepergianmu jiaaaakkkhhh:v)

Sabo hanya melirik Luffy sebentar dan menatap kembali kearah dimana dia berlari sambil menggendong Luffy

"Hooo, jadi kau ingin mengambil milikku dan membawanya pergi jauh dariku ya..." Ace menyeringai

"Baiklah, kau ini cukup merepotkan ya pirang..." ~Ace

...

"Kita ada dimana, tuan?" Tanya Luffy sambil memperlihatkan wajah polosnya itu

"Rumahku." Jawab Sabo dengan singkat "kenapa kau keluar rumah sendirian? Tidakkah kau tau jika keluar sendirian malam malam itu bahaya?!" Lanjutnya sambil menatap Luffy

Luffy menatap Sabo sebentar

"Semua teman temanku tidak ada yang mau menemaniku lagi" Ucap Luffy lalu menundukan kepalanya

"Hm? Kenapa mereka tidak mau?" Tanya Sabo sambil menatap lirih kearah Luffy

"Karena...Sejak kejadian petak umpet itu ketika aku meninggalkan mereka dan berpikir jika mereka sudah pulang, mereka marah" Jawab Luffy dengan nada yang sedih

"..."

Sesaat...

"Pffftttt---"

Luffy mendongak kearah Sabo

"Pfffttt..." Sabo menahan tawanya

Luffy memiringkan kepalanya karena bingung

"BWAHAHAHAHAHA" Tawa sabo dengan sangat kencang

Luffy masih kebingungan dan menatap Sabo dengan wajah sedih+bingung

Lalu Sabo menghampiri Luffy dan mengusap kepala Luffy

"Kau ini lucu sekali...tentu saja mereka marah, kau ini bodoh ya" Ucapnya sambil tersenyum kearah Luffy

"Tidak."

"..............................Eh?"

Luffy dan Sabo saling memandang cukup lama

"Huh...dasar" Gumam Sabo lalu pergi kearah dapur

Luffy yang melihat Sabo hanya mengernyitkan alisnya dan seolah berpikir 'aku berkata benar kan...'

Beberapa saat kemudian Sabo muncul dengan membawa nampan yang diatas nampan itu terdapat ramen instan

"Kau laparkan?" Tanya Sabo yang hanya melirik Luffy sebelum meletakkan ramen itu diatas meja

"...ya..." Jawab Luffy sambil menunduk

Setelah Sabo meletakan 2 cup ramen itu diatas meja, keheningan mulai menutupi suasana

"Boleh aku bertanya"  Ucap Luffy dengan ragu dan menatap kearah Sabo

Sabo menatap sebentar Luffy dan mengatakan "apa itu" Lalu kembali fokus pada ramennya

"Siapa lelaki tadi?" Tanya Luffy yang masih menatap Sabo

"..." Sabo berhenti menyumpit ramennya dan diam sejenak, setelahnya dia langsung menatap Luffy

"Dia...anaknya Gol. D. Roger..." Jawab Sabo dengan menatap Luffy lekat lekat

"...dia mengincarmu, aku tidak tau kenapa dia mengincarmu tapi yang pasti jangan pernah keluar sendirian" Lanjut Sabo sebelum Luffy bertanya 'kenapa dia berusaha menculikku'

"Lalu kenapa kau menolongku?" Lain, Luffy malah bertanya hal yang tidak masuk akal

"Huh? Maksudmu?" Tanya Sabo balik kepada Luffy karena tidak mengerti

"Maksudku...kenapa kau disana? Kenapa kau menolongku?" Tanya Luffy sekali lagi

"Hem...singkat saja, aku disana karena kebetulan aku ingin main comedy putar tapi aku melihat lelaki ber hoddie berusaha menculikmu." Jelas Sabo

"A-ah? Ano---"

"...Lalu aku segera berlari karena melihat hal itu, setelahnya aku sedikit berdebat/berantem dengannya setelah aku melihat kau sadar aku segera membawamu kesini. Jadi----"

"Oke, aku sedikit ngerti" Potong Luffy

"....sedikit? Apa maksudnya?" Tanya Sabo sambil melihat Luffy yang nampak sedang mencerna penjelasan Sabo

"Iya, aku mengerti penjelasanmu sedikit...soalnya tuan ngomongnya berbelit belit sih" Ucap Luffy dengan datar dan menatap Sabo dengan wajahnya yang polos dan mata bundarnya yang terkesan indah

"Hah?" Kata Sabo sambil menatap bingung pada Luffy

'Ini anak nya siapa sih goblok banget...'

-----End-------

Dikit aja lah, baru males ngetik🛐🛐