#part 13

33 17 6
                                    

Happy Reading....

"Hidup itu bagaikan cermin. Jika kau tersenyum, dia juga tersenyum."

Tandai bila ada typo!!!

oo0oo

Weekend sudah usai,saatnya semua kembali ke perkejaan masing-masing ada yang sekolah,mungkin kerja dan lain sebagainya,seperti tugasnya pelajaran yaitu belajar.Seperti gadis yang satu ini tapi ia masih tertidur dengan pulas di atas nyamannya kasur dan selimut,sang bunda sudah membangunkan nya sedari tadi,tapi nihil gadisnya belum juga terbangun.

Di tempat lain,di tempat makan sudah ada papah mamah dan Abangnya Kinan,meskipun waktu memang jam masih pagi,tapi karna semua orang yang di rumah ini bekerja jadi harus disiplin untuk melakukan kegiatan.

"Mahh,si Ade belum bangun juga" ucap sang Kaka memulai percakapan

"Cape mamah bangunin dia,dari jam setengah enam mamah bangunin,cuma iyah iya nya aja" jawab sang mamah sedikit agak dongkol

"Coba sekali lagi mah,udah jam Eman,kasian ini hari Senin upacara,takut telat" sahut sang papah

"Iyah pahh,nanti mamah bangunin lagi" jawab sang mamah

Selang beberapa menit,mereka sarapan pagi dari mulai sang papah yang sedang meminum kopi nya,dan sang kakak sedang melahap makanan nya,sedangkan mamah sedang membangunkan gadis nya yang belum juga bangun.

Tok...tok..tok...

Terdengar suara ketukan pintu dari depan,dengan buru-buru Ardi berjalan ke pintu depan.Ternyata itu devan yang menamu di pagi seperti ini.

"Ehh van,mau jemput Kinan lu yah" ucap Ardi

"Hehe iyah bang,Kinan nya ada bang" tanya devan

"Ada-ada tenang,tapi dia belum bangun" jawab Ardi berbisik

"Serius bang" sahut devan dengan suara lebih kecil

"Iyeee,Sono dah lu keatas bangunin,nanti ada pintu warna putih beda sendiri nah itu kamar dia" ucap Ardi,dengan tidak tahu dirinya Devan nyelonong masuk kedalam rumah Kinan,tapi pas saat hendak menaiki tangga ia bertemu mamah Kinan.

"Ehh Devan,kirain ga bakal jemput Kinan" ucap sang mamah sambil menuruni anak tangga

"Hehe,maaf tan saya telat" jawab devan menyalimi tangan mamah

"Ngga telat ko,malah pas banget" ucap mamah dengan senang

"Kinan nya lagi mandi,baru bangun dia,kamu masuk aja kedalam kamarnya,tapi jangan macam-macam awass" ucap mamah

"Hehe iyah tan nggak bakal ko" sahut devan cengengesan

"Ko panggilnya tante Mulu sih dari tadi,mamah dong kan kamu dikit lagi jadi anak mamah juga" ucap mamah lembut

"Hehe iyah mahh" jawab devan

"Nahh iya gitu kan enak di dengar nya,yaudh masuk sana" lanjut mamah,Devan mengangguk iya dan mamah turun ke bawah menunggu di meja makan

Saat sudah di depan pintu kamar Kinan,devan enggan untuk masuk "masuk jangan sih gua" ucapnya kebingungan "yaudah lah masuk aja" tanpa ba-bi-bu devan masuk,yang pertama kali ia lihat ada kasur,lemari,tv meja belajar dan lainnya:*

DEVANO [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang