6

1.1K 95 0
                                    

Hei guys, vote jangan lupa ya!
Biar semangat up-nya

Tandai kalo typo!

Sekarang disinilah Caesa berada, di mansion yang memiliki ukuran yang lebih besar dari mansion milik orang tuanya.
Caesa tidak berhenti mengamati isi mansion ini bahkan beberapa kali Caesa berdecak kagum melihat isi mansion ini.
Tiba-tiba mata Caesa terpaku melihat bingkai foto pernikahannya dengan laki-laki dingin dan angkuh tadi.

"Jadi, dia beneran suami gue ya?"

Caesa tidak percaya bahwa di umurnya yang baru dua puluh satu tahun dia sudah menikah dan memiliki suami, walaupun dia tidak ingat.
Dan Caesa tidak menyangka Xavier dan Adria ternyata memang bukan orang tua kandungnya, harusnya Caesa menyadari itu dari awal karena selama ini Caesa tidak pernah melihat foto dirinya waktu kecil bahkan foto Adria hamil saja tidak ada.

"Terus siapa orang tua kandung gue? Masa ga ada, tau ah nanti gue tanya sama si beruang kutub," ucap Caesa tanpa menyadari bahwa Vincen sudah berdiri dibelakangnya dan mendengar semua yang dia katakan.

"Ekhem"

Mendengar suara dari belakangnya membuat Caesa mengalihkan perhatiannya kepada sosok tinggi yang sudah memasang ekspresi andalannya, datar+dingin.

"Lo ngapain disini?" Tanya Caesa tidak tahu diri

"Ini mansion saya kalo kamu lupa," jawab Vincen

"Eh?" Caesa menjadi malu setelah mendengar jawaban dari Vincen.

"Kenapa ga masuk kamar?" Tanya Vincen tanpa mempedulikan Caesa yang malu.

"Maunya sih gitu tapi gue ga tahu kamarnya dimana," balas Caesa

"Yang sopan Caesarea, saya tidak suka kamu berbicara lo-gue,"

"Yaelah itu aja dipermasalahin,"

"Jelas saya permasalahin, kamu itu istri saya," kesal Vincen, dia tidak habis pikir kenapa istrinya bisa berubah seperti ini. Caesa yang dulu adalah gadis yang lugu dan penurut tapi lihat sekarang.

"Katanya suami tapi ngomongnya saya-kamu," sindir Caesa

"Itu kamu yang minta, dulu saya juga manggilnya aku-kamu tapi kamu bilang saya-kamu aja biar romantis," jelas Vincen

"Iya kah?" Caesa bertanya dengan nada seperti Upin dan Ipin.

"Menurut kamu? Lebih baik sekarang kita ke kamar,"

"Kita? Maksudnya lo sama gue satu kamar?"

"Caesarea Joice Smith!" Vincen memberi penekanan saat menyebut nama Caesa.

"Maaf-maaf, tapi jawab dulu pertanyaan gu-aku," hampir saja Caesa melakukan kesalahan.

"Hm, kamu tidak berfikir kita akan pisah ranjang kan?" Vincen malah balik bertanya kepada Caesa.

"Hehe siapa tahu," kekeh Caesa sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

Tanpa membalas perkataan Caesa, Vincen langsung mengangkat tubuh Caesa seperti karung beras dan membawanya ke kamar mereka.

"Turunin gue!" Pekik Caesa

Plak

Vincen memukul pantat Caesa lantaran kesal karena Caesa tidak mendengarkan perkataannya.

"Ah, ini pelecehan namanya," sungut Caesa setelah Vincen meletakkan diatasnya kasur.

"Pelecehan? Kamu itu istri saya bahkan saya bisa melakukan hal yang lebih dari ini," Vincen tersenyum miring saat mendapati Caesa yang terdiam setelah mendengar perkataannya.

"Mesum!" Pekik Caesa

"Kalo tidak mesum tidak akan jadi anak," goda Vincen

"Tau ah," Caesa merasa frustasi dengan Vincen, dia pikir suaminya ini orang yang dingin tapi ternyata dia sangat menyebalkan. Tunggu! Tadi Caesa bilang apa, suaminya? Itu artinya Caesa sudah menerima dan mengakui kalo dirinya memang istri dari pria mesum dan menyebalkan ini. Caesa menggelengkan kepalanya tanda tidak setuju dengan pemikiran anehnya.

"Kenapa? Ada yang sakit?" Tanya Vincen saat melihat Caesa yang menggelengkan kepalanya.

"Hah? Ga ada aku baik-baik aja," jawab Caesa

"Syukurlah kalo begitu, lebih baik sekarang kita tidur," kata Vincen sambil menarik Caesa kedalam pelukannya.

Caesa yang mendapat perlakuan seperti itu menjadi gugup dan jangan lupakan jantungnya yang berdetak sangat cepat.
Caesa hanya bisa berdoa semoga Vincen tidak mendengar detak jantungnya saat ini.

Cup

"Good night, nyonya Smith," bisik Vincen setelah dia mencium kening Caesa dengan lembut.

Deg
Caesa tidak menyangka Vincen bisa bersikap semanis ini padahal jika dilihat dari wajahnya Vincen adalah orang yang dingin, angkuh dan kaku.

Bersambung

Pendek ya? Hehe sorry aku cuma ga sabar buat up.

Ternyata Vincen bisa sweet juga ya😭
Udah ah ga mau banyak bacot

Paypay😙

Salam sayang
Galaxy_Libra



𝙲𝚛𝚞𝚎𝚕 𝙷𝚞𝚜𝚋𝚊𝚗𝚍 (Slow update) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang