Corolla IX : Pitfall (3/3)

440 22 18
                                    

Pitfall

1. Noun (plural pitfalls)

- a potential problem, hazard, or danger that is easily encountered but not immediately obvious.

- A type of trap consisting of a concealed hole in the ground: victims fall into the hole and are unable to escape

- (computing) An anti-pattern.
synonyms

- (potential problem, hazard, or danger): trap

- (computing: anti-pattern): anti-pattern, dark pattern

(Ps : jika nanti ada adegan mereka berlari di air, anggap saja mereka berlari seperti di daratan. Karena sudah memakan rumput laut ajaib. Sippo)

Christ and Ian

Masih di dalam goa tersebut. Ian dan Christ meraba-raba barang di sekitarnya untuk memastikan jalan.

Karena bosan menjadi Seirenes, Ian dan Christ memutar kalung yang ada di lehernya. Dalam sekejap, mereka pun menjadi manusia. Namun tetap bisa bernapas di air.

Sambil berjalan meraba sekitar, terkadang mereka terpeleset. Karena sepertinya bagian goa ini semakin dalam semakin berlumut.

"Euwh, Ian, kita balik saja yuk. Jijik tuh, berlumut" Christ memandang jijik sekitarnya

"Ah lebay" ujar Ian. Padahal di dalam hatinya, ia juga merasa jijik.

Mereka masuk semakin dalam. Tak lama mereka berjalan, mereka merasa ada sesuatu yang memperhatikan mereka. Seperti sesuatu yang berbahaya. Mereka tetap berjalan dan masih merasa ada yang memperhatikan mereka.

Seekor ikan bercahaya lewat di sampingnya. Mereka mengikuti ikan itu untuk menjadi penerang jalan.

Mereka masih mengikuti ikan itu. Tak lama kemudian, ikan itu berhenti. Christ dan Ian kebingungan. Mereka melihat kesekitar, mencari apa penyebab ikan itu berhenti. Christ melihat ada bayangan ikan mendekat. Semakin mendekati ikan bercahaya itu. Bayangan ikan itu kini sudah berada tepat di ikan bercahaya itu.

GLUPP

Cahaya menghilang. Mereka menatap satu sama lain di kegelapan.

"PIRANHA!!! LARI!!"

Mereka berlari arah balik. Berlari sekencang-kencangnya. Mereka tak mau jika mereka harus mati dimakan ikan piranha. Seenggaknya, jika mereka mati, mereka ingin dikuburkan dalam tubuh yang utuh, bukan tubuh yang cacat karena sebagian tubuh mereka telah dimakan ikan piranha.

Mereka berlari menembus kegelapan. Ikan itu masih mengejar mereka. Para ikan tak akan berhenti sampai mereka mendapatkan jatah makan mereka.

Mereka terus berlari, menabrakkan ikan-ikan kecil yang menghalangi mereka. Seraya berlari, mereka berdo'a pada Tuhan agar diberi keselamatan dari kejaran ikan piranha tersebut. Christ merutuki dirinya yang sudah jarang beribadat ke gereja akhir-akhir tahun ini. Ia merasa bersalah. Ia memohon ampunan Tuhan. Ia berjanji akan selalu beribadat di mana pun ia berada. Beda dengan Ian. Iason malah rajin beribadat ke gereja. Ia memohon ampunan Tuhan dan berjanji akan meningkatkan ibadatnya. Di mana pun ia berada.

Mereka berlari menembus air, berusaha mencapai jalan keluar. Ian mengucek-kucekan matanya. Tak percaya dengan apa yang dilihatnya. Seberkas cahaya. Ya cahaya. Ia bersyukur di dalam hatinya. Begitu juga dengan Christ, ia juga bersyukur pada Tuhannya. Mereka terus berlari ke arah cahaya itu. Semakin lama, sekitar mereka sudah tak terlalu gelap seperti tadi.

Christ menoleh kebelakangnya. Ia melihat kumpulan ikan piranha tersebut masih mengejar mereka. Malah semakin mendekat.

Mereka menambah kecepatan berlari mereka. Menuju titik cahaya yang mereka yakini adalah jalan keluar. Mereka semakin mendekat. Christ menoleh kebelakang, ikan-ikan piranha sudah tidak mengejar mereka lagi. Ia bersyukur. Saat ia menoleh ke depan, ia melihat Ian yang tak bergerak dari tempat yang dipijakinya. Christ mendekati Ian dan menggoyang-goyangkan tubuh Ian.

Adventure in Another WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang