━━━━━━━━━━━
W A R N I N G :
━━━━━━━━━━━
ʟᴇʙɪʜ ᴍᴇɴɢʜᴀʏᴀᴛɪ ʙɪsᴀ sᴀᴊᴀ ᴍᴇɴɪᴍʙᴜʟᴋᴀɴ ᴇғᴇᴋ ʙᴀᴡᴀ-ʙᴀᴡᴀ ᴘᴇʀᴀsᴀᴀɴ. ᴄᴏɴᴛᴏʜ ɢᴇᴊᴀʟᴀ sᴇᴘᴇʀᴛɪ ɴᴀɪᴋ ɴʏᴀ ᴛᴇᴋᴀɴᴀɴ ᴅᴀʀᴀʜ, ᴄᴇɴɢᴇɴɢᴇsᴀɴ ᴛᴇʀᴜs ᴍᴇɴᴇʀᴜs ᴅᴀɴ ʜᴀsʀᴀᴛ ɪɴɢɪɴ ᴍᴇɴᴇɴᴅᴀɴɢ sᴇsᴇᴏʀᴀɴɢ ʙᴜᴋᴀɴʟᴀʜ ᴛᴀɴɢɢᴜɴɢ ᴊᴀᴡᴀʙ sᴀʏᴀ.Sᴀʏᴀ ᴍᴇɴɢʜᴀʀᴜsᴋᴀɴ ᴘᴀʀᴀ Gᴏᴏᴅ Rᴇᴀᴅᴇʀs ᴀɢᴀʀ ᴍᴇᴍʙᴇʀɪᴋᴀɴ ᴠᴏᴛᴇ ᴅᴀɴ ᴋᴏᴍᴇɴᴛᴀʀ, ʏᴀɴɢ ᴛɪᴅᴀᴋ ʙᴇʀʙᴀᴜ ʙᴜᴍʙᴜ ᴋᴇʙᴇɴᴄɪᴀɴ.
Tak suka ? Silahkan pergi Tuan/Nyonya
sᴇᴍᴜᴀ ᴜɴᴛᴜᴋ ᴋᴇɴʏᴀᴍᴀɴᴀɴ ʙᴇʀsᴀᴍᴀ.
━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━❝ HAPPY READING FOR ALL ❞
━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━
Menguap dengan mata yang tertutup, dalam tidur maupun jaga nya. Manik indah itu ingin sepenuh terpejam, terlelap menuju dunia yang disebut alam mimpi.
"Tuan Victory, apa anda tertidur?" Mata itu reflek terbuka dengan tubuh yang langsung duduk dengan tegap. ketara sekali kelihatan Linglung, menoleh kiri kanan kemudian menunjuk diri nya sendiri. Lelaki di depan nya mengangguk dengan senyum terkesan kaku, memang nya siapa lagi yang bernama Victory di sini?
"Aku?" Tanya nya, balas deheman kecil.
"Apa?" Tanya Victory lagi yang mata nya memerah, mengedipkan mata nya beberapa kali agar pandangan nya lebih jelas.
"Anda tertidur?" Ulang lelaki yang nampak nya guru pribadi Victory Alexander.
"Tidak" jawab Victory berhasil membuat tawa si penanya mengudara.
"Ada hal lucu? Ku rasa tidak. Kenapa kau masih saja tertawa" mata nya menatap sinis, saat gelak tawa tak berhenti keluar.
"Tidak? Anda tidak bisa membohongi saya, tuan. Saya masih bisa melihat jelas, bawa anda tertidur walaupun tak sepenuhnya" terang nya dengan gelengan maklum, tentu saja Victory di buat malu seketika. Tak lama, mata nya menatap penuh harap pada sang guru, ia bertanya.
"Mr.Karllent, Bolehkah hentikan pelajaran ini sampai disini?" Membuat raut wajahnya yang sudah manis menjadi sangat manis, Mr. Karllent yang tak tahan menahan kegemasan akhirnya mengangguk.
"Tenang saja, aku pastikan nanti gaji Mr. Karllent tidak akan di potong oleh Jackson" dengan senyum nya, Victory seolah memastikan apa yang ia ucapkan tidak hanya omongan nya semata.
Kekehan serta anggukan sebagai balasan.
Victory kemudian berjalan keluar meninggalkan ruangan yang di dalam nya masih ada Mr. Karllent yang menggelengkan kepalanya tak habis pikir.
Mengangkat dagunya angkuh, namun mata nya yang memerah itu beberapa berkedip-kedip sangatlah tak sesuai, bukan nya terlihat tegas ataupun berwibawa seperti sang kakak, ia nampak sangat menggemaskan. Hingga beberapa penjaga berbaju hitam tak tahan untuk tersenyum.
Kembali menguap, merenggangkan otot-otot lengan nya, namun tak melihat seseorang berjalan di depan nya hingga..
Kepala nya bertabrakan dengan sesuatu, membuat Victory mendongak kesal, menatap yang lebih tinggi.
KAMU SEDANG MEMBACA
My (D)evil Brother
Fanfiction[Harap Follow sebelum membaca] Williams bersaudara, yang terpisah karena keegoisan orang dewasa. ||BUKAN NOVEL TERJEMAHAN|| Dont copy and paste! Start:ㅡ27. 06. 2022 End :ㅡ14. 07. 2022 Ⓒ︎2022; By SweatSugarrr