[END]
💧💧💧💧
Datang nya pada dunia hingga pergi nya dari dunia di berkahi tetesan hujan.
Kematian tidak dapat di hindari semua telah tercatat dengan jelas di catatan sang malaikat.
Tetesan air mata tak sanggup di berikan seluruh orang yang menyaks...
"Cepat, Mikey memanggil kita di ruang rapat" Jelas Rindou melangkah pergi meninggalkan Haruchiyo yang kini pasti nya menatapi bulir bulir air hujan yang jatuh.
🌧️🌧️🌧️
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Sampai jumpa Senju!" Yukka melangkah menjauh dari tempat nya berpisah dari Senju.
Senju menatap sekitar apa yang harus di lakukan nya siang ini.
Setelah melihat kepergian sahabat, kala satu malam menginap di rumah nya.
Kala sang gadis albino teringat akan provesi nya yang seorang Mangaka.
"Apa aku mencoba menggambar?" Pikir nya, apakah diri nya memiliki bakat dalam bidang seni menggambar?
Dengan cekatan Senju segera pergi mencari toko buku untuk membeli beberapa lembaran kertas dan alat lain nya hingga waktu menjelang sore hari.
Senju berjalan dengan beberapa totebag di kedua tangan nya. Langkah kaki nya membawa diri nya masuk kedalam sebuah gang yang menuju arah tempat tinggal nya.
Sunyi dan gelap di rasakan nya, kala terdengar suara teriakan dari seorang gadis yang tidak jauh dari nya.
Senju mendekat dengan cepat kearah suara tersebut dan terlihat di netra nya, seorang gadis bersurai ungu muda dengan pakaian seilor khas seragam SMA di negri Sakura.
Gadis tersebut tengah di goda oleh dua pria yang menghadang jalan nya.
"Tolong!" Teriak gadis tersebut meminta pertolongan, kala lengan nya di genggam paksa oleh pria di hadapan nya.
Dengan sigap tanpa aba aba Senju berlari kearah pria tersebut dan menendang kepala nya, hingga tersungkur ketanah dan melepaskan tangan sang gadis yang menjerit meminta pertolongan.
"Sial" Gumam nya dengan berdecih.
"Oy! Jalang apa kau ingin bermain dengan kita" Goda pria satu nya lagi.
Senju berdecih dan menatap mereka tajam.
"Pergi! Atau kalian akan merasakan akibat nya!" Tegas Senju menatap mereka sangat tajam dengan hawa menakutkan.
Tatapan tajam bak raja mafia lulus membuat kedua pria tersebut menatap ketakutan dan pergi.
"Ano... Arigatogozaimasu" Gadis tersebut menundukkan badan nya 90° di depan Senju.
Senju mengangguk dan tersenyum.
"Lain kali berhati hatilah!" Ujar Senju yang di angguki gadis tersebut.
Senju segera melangkah pergi kala gadis tersebut menahan Senju terlebih dahulu.
"Apakah masih ada yang harus ku tolong?" Tanya Senju yang di jawab gelengan oleh sang gadis.
