Chapter 04

531 56 0
                                    


"Ini seperti nya tidak lengkap"
Helaan nafas lelah di keluarkan nya.

Senju tidak akan putus asa semudah itu.
Sang gadis akan berusaha mencari tahu semua yang di inginkan nya!

"Semangat Senju!"

🌧️🌧️🌧️

Rintik hujan turun perlahan dari sebuah buntalan kapas terbang di langit langit biru yang telah tertutupi awan mendung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rintik hujan turun perlahan dari sebuah buntalan kapas terbang di langit langit biru yang telah tertutupi awan mendung.

Tetesan hujan terjatuh secara perlahan di ikuti jatuh nya tetesan aliran cairan merah kental dari sebuah samurai.

"Ck!"

Haruchiyo melepaskan sarung tangan kotor berlumuran cairan merah kental dan melemparkannya asal kearah tempat sampah.

Gang sepi yang jarang di lewati seseorang jelas menjadikan tempat untuk membunuh, oleh sang pria dengan pakaian jas rapi.

"Hem..."

"Hem..."

Deheman yang terdengar dari jauhan terdengar di telinga sang pria bersamurai.

Suara percikan air terdengar dari arah tepat depan gang tersebut.

"Air nya indah seperti kristal"
Ucap Senju.

Haruchiyo sedikit mendengar suara tersebut samar.

Terdiam sesaat dan segera berlari kearah luar dengan pakaian basah kuyup.

"Itu suara Senju!"
Terka nya, kala saat telah sampai di mulut gang tidak terlihat satu orang pun di tangkap nya.

Terdiam sesaat dan mengepal erat telapak tangan nya.

"Sudah mati jangan terus mengganggu sialan!!" Teriak Haruchiyo dengan keras kala tempat tersebut sangat sepi.

Senju melangkah dengan Hoddie hitam dan rok mini selutut di kenakan nya.

Payung hitam di genggam nya berkeliling bermain hujan.

Bermain hujan tak pandang usia walau tubuh berusia 26 tahun, jiwa nya tetap lah gadis ceria berusia 16 tahun yang cukup masih terbilang di bawah umur.

Sifat?
Sifat tak menentukan di mana dewasa nya umur tersebut.
Terkadang sang gadis dapat bersifat tegas, dewasa, ada kala nya gadis albino akan bersifat ceria layak nya anak SD.

Bermain air hujan dengan payung di genggam nya untuk menghalangi air jatuh keatas kepala nya.

Tidak membiarkan air membasahi pakaian nya, apa itu dapat di sebut sebagai bermain air hujan?

Lupakan itu, Senju berjalan kearah Cafe dan memesan minuman hangat.

Coofe coklate hangat adalah yang cocok di sediakan di suasana sedingin ini, dengan menikmati rintikan hujan yang turun.

Senju || At the beginning of the rainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang