Warning!
Banyak typo bertebaran!
.
.
.
.
.
.
And Happy Reading!
~~~Sebuah ruangan dengan berdinding putih, tampak sepi. Hanya detingan jam yang terus bergerak. Dari detik berganti menit, dari menit berganti jam, dan begitu seterusnya.
Di sebuah ranjang, terbaring sesosok pria dengan infus di lengannya. Tampak tidur dengan nyaman. Di ruangan itu, bukan hanya dia saja. namun, ada 12 orang yang menunggu sang pria bangun dari tidur nyamannya.
12 orang di ruangan itu menatap kosong kearah depan. Ntah apa yang dipikirkan oleh 12 orang tersebut. Wajah mereka menampakan raut khawatir, dan sedikit raut penyesalan mungkin? Pertanyaanya apa yang mereka sesalkan?
"Eughhh" Lenguh seorang pria yang tadi terbaring
12 orang itu tampak bangkit dari acara duduk nya, dan dengan segera menghampiri sang pria yang ada di ranjang tersebut.
"Hyun-aa, apa ada yang sakit?" Tanya Seokjin pada sang adik.
"Ani hyung"
Semua orang yang berada didalam menghela nafas lega mendengar perkataan taehyun.
"Kenapa tidur lama banget sih dek? Kita semua khawatir banget sama kamu" Ujar Yoongi
"Emang hyun gak bangun berapa lama?"
"Seminggu setelah operasi berjalan" Ujar yeonjun
"Eum" Hanya gumaman yang terdengar dari mulut Taehyun. Dan hal itu sedikit membuat beomgyu kesal.
"Aelah ni bocah, kita tu setengah mampus mikirin dia, dia cuman balas dengan 'Eum', bales kek dengan 'ya ampun aku kok tidurnya lama sih, upin ipin udah lulus tk belum yaa?' nah gitu sih seharusnya" Cerocos beomgyu.
"Bego" Ujar Yoongi dan Taehyun bersamaan
"GYU DENGAR YA HYUNG!!"
"Gyu, jangan teriak ini rumah sakit!" Titah tuan kim yang agak jengah melihat tingkah beomgyu yang random.
"Hehe maaf papa"
****
(Alur aku percepat ya guys, jadi jangan jantungan🐳)
Sudah tiga hari kepulangan Taehyun dari rumah sakit. Namun, Taehyun belum melihat sosok yang entah mengapa begitu ia rindukan.
Aneh pikirnya. Kemana sosok yang selalu mengikuti dia. Biasanya dia akan selalu menhampiri Taehyun. Ketika Taehyun sendiri. Dia akan menanyakan bagaimana keadaan Taehyun. Apalagi Taehyun baru pulang dari rumah sakit, biasanya dia akan sangat khawatir, dan mulai memborongi nya dengan pertanyaan.
Dan kenapa akhir-akhir ini Taehyun selalu merasa bahwa separuh jiwanya hilang. Siapa yang hilang? Apa yang hilang? Itu sekarang bersarang di kepala Taehyun.
Taehyun beranjak dari acara duduk nya. Tungkai nya melangkah ke arah dapur. Dia harus menanyakan tentang dia, kepada seseorang yang mungkin tau dimana dia berada sekarang.
"Bi irene" Panggil Taehyun pada seorang wanita yang sedang mengupas sayur.
"Heh tuan muda Taehyun, anda membutuhkan sesuatu tuan?" Ujar irene

KAMU SEDANG MEMBACA
huening
Novela Juvenil"Aku juga ingin seperti taehyun"-huening- bts x txt hanya cerita abal-abal. update juga gak tentu.