LFS.2,6

1.2K 216 47
                                    

"Waktu itu gue bilang kalo lo mendingan ngalah bukan berarti malah jauhin Jisoo Jaem"ucap Jeno mengurut keningnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Waktu itu gue bilang kalo lo mendingan ngalah bukan berarti malah jauhin Jisoo Jaem"ucap Jeno mengurut keningnya

"Kayaknya lo harus berguru sama Ningning deh"saran Haechan membuat Ningning menatapnya bingung

"Kok gue?"

"Yakan lo udah pengalaman kalo soal perasaan nggak kebales hahamph"

"Makan tuh tawa!"balas Ningning memasukkan tisu secara paksa kedalam mulut Haechan.

"Jorok lo!"

Plak

"Gila baru kali ini gue nemu cowok kasar ke cewek"ucap Ningning mengusap-usap lengannya yang baru saja digeplak oleh Haechan

"Gue soft nya sama cewek,bukan dedemit kek lo"

"Lah dedemit kan juga cewek"sahut Lia seraya memakan lolipopnya.

"Lo ngatain gue dedemit juga?!..."Ningning menatap Lia tidak percaya seraya menggelengkan kepalanya pelan

"Gue nggak nyangka persahabatan kita sel-"

Plak

"Awh gila pedes"pekik Ningning yang lagi-lagi mendapatkan geplakan,bukan Haechan tapi kali ini Ryujin

"Nggak bisa ngebayangin gue gimana tersiksanya anak kalian suatu saat nanti"

"Lo emang butuh di geplak banyak-banyak ya!"

"Heh!serius ini!"sela Renjun yang mulai lelah dengan kelakuan sahabat-sahabatnya.

"Yaudah iya-iya balik ke topik"

"Nah itu,baikan sono sama Jisoo,kasian anak gue galau"titah Lia

"Galau apa ngebucin"sindir Jaemin

"Lo kalo lagi cemburu ngeselin juga ya Jaem"

"Sabar Jun sabar,maklum bocah masih labil soal percintaan"ucap Haechan menahan bahu Renjun dramatis

"Gue tuh capeeek!capek liatnya!"adu Renjun tak kalah dramatis

"Jun jangan gila juga dong!yakali cuman gue sama Ryujin yang waras disini"ucap Jeno yang kemudian mendapatkan tatapan tajam dari para sahabatnya

"Jujur aja rasanya malaikat maut udah manggil-manggil kalo ngadepin kalian"keluh Ryujin menyenderkan kepalanya pada sofa

Pyar

Secara kompak mereka saling melirik satu sama lain,kemudian segera berlari kelantai atas dimana sumber suara tersebut berasal

Brak

"Jisoo!"

"Kamu ngapain sih?!kalau belum sehat minta bantuan"ucap Ryujin membantu Jisoo duduk dikasur kembali lalu meniupi telapak tangan Jisoo yang berlumur darah

Love From StarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang