Second Wife

11

Mobil milik Azka yang Sean kendarai sudah sampai di depan gerbang rumah Siwon, dengan sigap satpam yang bekerja di sana membukakan pintu gerbang.

Sean memikirkan mobil tersebut di pekarangan rumah setelahnya orang-orang yang berada di dalam mobil pun turun dari sana, tidak terkecuali Aisha.

Setelah turun dari mobil mereka langsung disambut oleh Taeyeon dan Dita di depan pintu, sebenarnya ada Siwon dan istri keduanya juga sih tapi di mata Aisha mereka berdua tidak ada.

"Mama!!!" pekik Aisha, langsung berlari ke arah sang mama kemudian memeluknya.

"Kangen banget" ujar Aisha menahan tangis, dia sangat merindukan mamanya.

Taeyeon tersenyum seraya mengelus punggung sang putri dengan lembut, "Mama juga kangen banget sama kamu, Aisha" balas Taeyeon.

Aisha semakin mengeratkan pelukannya pada sang mama, "Maafin, Aisha" bisiknya.

"Maafin Aisha karena udah ninggalin mama terlalu lama" bisik nya lagi.

"Iya sayang gak apa-apa, yang penting sekarang Aisha udah pulang, mama seneng" Taeyeon bertutur.

Aisha melepaskan pelukannya pada Taeyeon, beralih pada Dita. Kakak iparnya.

"Kak Dit," Aisha langsung beralih memeluk Dita, "Kangen banget juga sama kak Dita" katanya.

"Iya Sya, kakak juga kangen banget sama kamu" balas Dita atas ucapan adik iparnya itu.

"Kita ngobrol di dalam aja yuk, kasian Aisha capek".

Seketika Aisha langsung melepaskan pelukannya dari Dita. Menoleh ke arah suara.

Oh, bukan. Bukan Taeyeon ataupun Dita yang mengucapkan itu, melainkan seorang wanita yang berdiri di samping Siwon.

Kening Aisha mengkerut, meneliti wanita itu dari ujung kepala sampai ujung kaki.

Seketika raut wajah Aisha langsung berubah, lalu gadis itu berdecih, jadi ini istri kedua Siwon? Aisha meneliti sekali lagi, "Ck, cantikan mama kemana-mana"  tiba-tiba saja perkataan itu terlontar dari bibir Aisha.

Suasana mendadak canggung seketika, Sean yang sedari tadi menjadi pemerhati langsung berdeham dan membuat Aisha menoleh.

Gadis itu berdecak, menatap Sean sinis.

Aisha memang sebenci itu kepada Sean, apalagi saat melihat bocah yang tengah digendongnya oleh cowok itu.

"Pak Dirman tolong, tolong bawa koper aku ke kamar ya pak!" teriak Aisha pada satpam yang sudah bekerja di sana selama belasan tahun itu.

"Siap neng!" balas pak Dirman sambil berteriak juga, tak lupa dengan acungan kedua jempolnya.

"Yuk masuk ma, kak!" ajak Aisha pada Dita dan Taeyeon tanpa mengajak Siwon, Lusi, Sean Atau Azka sekalipun.

Memang tidak ada akhlak Aisha, benar-benar mewarisi sifat Siwon.

"NADIRA SAYANG, AUNTY DATANG" teriak Aisha sambil melangkahkan kakinya masuk ke dalam rumah dan diikuti oleh yang lainnya juga.

Taeyeon dan Dita hanya bisa geleng-geleng kepala melihat tingkah Aisha, gadis itu tidak terlalu banyak berubah tingkahnya, masih sama, suka teriak-teriak.

"Pak, biar saya aja yang bawa koper Aisha" ujar Sean pada pak Dirman setelah memastikan yang lain masuk ke dalam, Nana sudah masuk ke dalam bersama Azka untuk bermain dengan Nadia.

"Eh, gak apa-apa emang den?" tanya pak Dirman merasa tidak enak.

"Iya gak pa-pa pak, udah bapak istirahat aja ini biar saya yang bawa ke dalam" jawabnya seraya mengambil alih koper yang berada di tangan pak Dirman.