< 16 >

439 79 0
                                    

- Pulang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

- Pulang

"Chenle! Ayo pulang!"

Mark yang berbicara berjalan maju, dia hendak mendekati Chenle tetapi Jaehyun langsung maju dan berusaha menghalangi niatnya.

"Dia bersamaku, dan akan pulang bersamaku," ujar Jaehyun datar. Mark berdecak kesal.

"Lalu? Kau akan bawa dia kemana lagi, hah? Ah, kau bukan membawanya, kau menculiknya."

Chenle tertegun mendengar kalimat terakhir Mark yang sengaja ditekan.

Memangnya Jaehyun menculiknya? Tidak mungkin.

Jaehyun geram, dia menatap Mark tajam.

"Aku tidak diculik."
Chenle yang bersuara.

"Kalo memang tidak diculik, kenapa kamu bisa sama dia?"  tanya Mark.

"Kecelakaan. Jaehyun tidak sengaja menabrakku dengan mobilnya, jadi dia membawaku ke rumah sakit."
Haechan menahan napasnya, tidak percaya dengan apa yang dia dengar barusan.

"Kecelakaan?"
Haechan bertanya. Tapi tidak ada jawaban.

"Tapi, dia membawamu sampai keluar negeri, Chenle."

Hening.

Chenle kini melirik ke arah Jaehyun yang terdiam. Raut wajah Jaehyun terlihat seperti sedang menyembunyikan sesuatu.

"Jika memang kecelakaan di Korea, kenapa sampai harus dibawa keluar negeri? Kau bahkan tidak bisa dihubungi sama sekali, Chenle.."

Chenle menyadari sesuatu.

"Jaehyun.. Dimana Hpku?"

Hening. Jaehyun menutup matanya, dan ketika membuka matanya dia sedikit menundukkan kepalanya.

"Kubuang."

Chenle menahan napasnya, begitupun Haechan.

"Ke- Kenapa?"

"Karena dia." Jaehyun menunjuk ke arah Mark sebelum akhirnya  berbalik ke arah Chenle dengan tatapan sendu, "Bukankah saatnya bilang padanya jika kamu menolaknya."

Mark langsung paham maksud Jaehyun barusan semakin emosi.

"Chenle tidak menolakku. Dia menerimaku, dasar pengecut."

Chenle mendadak bimbang, dan bingung. Jaehyun bilang ini saatnya untuk bilang hal itu, tapi Chenle merasa tidak setuju jika saat ini adalah hal yang tepat untuk mengatakan itu.

Dia menatap wajah Jaehyun yang sangat berharap padanya agar mengatakan hal itu pada Mark sekarang, tapi jika Chenle melihat ke arah Mark justru wajah kakaknya yang sedih membuatnya sedikit sakit.

Wajah Haechan terlihat berharap dua hal padanya, dia menolaknya, atau menerima Mark.

Apakah sekarang tepat?

ʀᴇɪsᴇ [ JaeLe ] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang