Selamat membaca
.
.
.
Hari ini Riana akan menjemput Caca ke rumahnya. Riana sedari tadi melihat mommy nya sibuk di dapur, dia sedang memasak makanan katanya untuk baby El. Riana jadi kasihan dengan mommy nya.Riana pergi ke garasi dia akan mengendarai mobilnya sendiri. Setelah di dalam mobil dia langsung saja menjalankan mobilnya.
Setelah sampai di rumah Caca, Riana turun dan masuk ke dalam.
Tok..tok.. tok...
"Assalamu'alaikum"
"Wa'alaikumsalam. Sebentar"ucap seseorang dari dalam
Pintu terbuka dan menampilkan ibu Indri.
"Hallo tante"sapa Riana
"Oh Riana, sini masukk. Mau jemput Caca ya"
"Ah iya tante. Caca nya lagi ngapain?"tanya Riana
"Caca lagi di kamarnya, sebentar ya di panggil dulu"jawab Indri
"Kamu duduk dulu ya"lanjut Indri setelah itu pergi ke kamar Caca
Tidak lama kemudian datang Dimas dengan wajah datar.
"Ngapain lu?"tanya Dimas
Dimas ini walaupun masih bocil tapi dengan Riana dia menjadi seperti itu. Dimas punya firasat jika orang ini nanti akan mengambil kakak nya.
Riana yang mendengar Dimas bertanya sebenarnya malas menjawab tapi karena ini adiknya Caca jadi dia harus sopan.
"Jemput kakak kamu"jawab Riana
"Mau di bawa kemana kakak gua"
"Ke rumah aku nanti dia mau nginep beberapa hari"jelas Riana
"Apa apaan! Gak gua ijinin"
"Diem deh Dimas"ucap Caca
Caca datang bersama dengan ibunya dan ikut duduk di sofa.
"Kakak yang diem. Kakak ngapain bawa tas?"tanya Dimas
"Kan mau nginep di rumah kak Riana"jawab Caca
"Udah gak usah kak. Sapa tau dia mau jahat"ujar Dimas
"Husshh! Dimas gak boleh gitu ah"ucap ibu Indri
Dimas hanya diam saja, tapi memandang Riana intens.
"Ayok kak. Ibu Caca pamit dulu ya" Caca Salim kepada ibu Indri di susul Riana.
"Riana juga pamit ya Tante"
"Iya, hati-hati ya Riana ngendarain mobilnya"
"Iya Tante"
"Assalamu'alaikum"
"Wa'alaikumsalam"
Riana dan Caca masuk ke dalam mobil lalu menjalankan mobilnya.
"Caca masih canggung ya sama keluarga kakak?"tanya Riana
"Eumm lumayan kak"jawab Caca sambil tersenyum
"Kakak tau sih perasaan kamu. Maaf ya kamu jadi kaya gini"
"Iya gak papa kak"
Akhirnya mereka sampai di mansion. Riana dan Caca turun dari mobil, bodyguard yang berjaga di pintu menundukkan badannya dan membukakan pintu.
"Kok sepi kak, yang lain pada kemana?"tanya Caca
"Kayaknya sih lagi pada kerja atau gak pergi ada urusan"jawab Riana
"Ouh gituu"
"Ayok ke ruang keluarga dulu siapa tau di sana ada orang"ajak Riana
Caca mengangguk dan mengikuti Riana. Benar saja di sana ada opa Edward, Oma Lina, mamah Rosa, mommy Maria dan Dirga yang sedang berbincang.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐅𝐚𝐦𝐢𝐥𝐲 𝟐?
FanfictionBerawal dari Caca yang sedang bermain aplikasi untuk mencari teman online. Lalu ada seorang perempuan mengirimkan sebuah pesan aneh. Dan ternyata seorang perempuan itu dia mempunyai seorang adik perempuan tetapi sudah tiada. Lalu saat melihat foto y...