Cyra

6

Setelah menempuh satu jam perjalanan akhirnya azlan tiba di hotel yang jaraknya juga tak jauh dari universitas marmara.

Azlan " jazakallah khairan katsiran atas tumpangannya, ray. Fii amanallah". "Maassalamah" ray menjawab beserta dengan anggukan, setelah itu dia langsung pergi. Tampaknya dia masih ada pekerjaan dan juga tak ingin mengganggu azlan.

Azlan masuk ke hotel dan check in, setelahnya ia langsung pergi ke kamar hotel. Sampai di sana ia pergi membersihkan diri. Selesai mandi ia melaksanakan sholat dhuha dan ditambah mengulang hafalannya agar tak hilang. Di tengah kegiatannya tak disangka ia tertidur.

...

11.00 waktu turki

Gedung asrama universitas marmara. Cyra sampai ke gedung asramanya walau sedikit telat, karena menunggu pemilik pulpen itu, tetapi tak datang juga. Akhirnya cyra bergegas menemui ibu asrama dan meminta maaf kepadanya.

"merhaba, üzgünüm geciktim. tanıt benim adım feryal cyra. Endonezya'dan yeni bir öğrenciyim."

" sorun değil, tanıştığımıza memnun oldum. Ben Yasmina Qismiya Nazhifa. hmm.. oda arkadaşın da Endonezya'dan bir öğrenci, sana göstereyim."

İbu asrama berkata tidak apa-apa, dia juga bilang bahwa teman sekamar cyra itu dari indonesia. Sambil berjalan kekamar, ibu asrama menjelesakan peraturan diasrama ini. Tak lama mereka sampai.

Tok... tok!

Pintu terbuka.

"yumna, tanıştır, o bu yıl yeni bir öğrenci ve Endonezya'dan gelen seninle aynı."

İbu itu memperkenalkan secera singkat cyra ke yumna, kemudian meninggalkan mereka.

Mereka masuk ke kamar. Terjadi kecanggungan diantara mereka berdua, berhadapan dengan orang asing tidaklah mudah, walaupun dari daerah yang sama. Namun, tidak bagi cyra. Cyra tidak tahan dengan keadaan hening ini. Dia pun mengenalkan diri terlebih dahulu.

"eum, salam kenal nama saya feryal cyra. Saya dari jakart dan mahasiswa baru tahun ini. Senang berkenalan dengan mu."

"Saya yumna majidah, saya mahasiswa tahun kedua. Senang bertemu dengan mu cyra."

Cyra terkejut,yang menimbulkan gelik tawa. kiranya teman sekamarnya satu angkatan.

"E,eeeh!!.... se.. senior?. Astaghfirullah. Yallah. Maafkan atas ketidak sopanan saya."

"Hahaha, tidak apa-apa. Santai saja. Saya sangat senang dapat teman sekamar. karena mahasiwa yang lain telah mendapatkannya sedangkan saya belum. Mari bersahabat"

Yumna membalas dengan tertawa kecil.

"ba.. baik!!" cyra tetap saja menjadi gugup dan yumna pun tertawa lagi.

Bersambung

-

-

-

16/12/2021

Assalaamualaikum, sebelumnya saya minta maaf saya baru upload ceritanya sekarang.

bagaimana dengan bagian 6 ?.   :) .