𝐃𝐚𝐧𝐝𝐞𝐥𝐢𝐨𝐧𝐬

Disaster

         Mau tak mau aku harus masuk kerumunan untuk mencari nya.

DUAKK

"Aduh duh duh, ittai"

  Kenapa aku juga ikut tertonjok sialan!

"Heh? Ada gadis di sini?"

"??"

  Kenapa harus bertemu denganya di sini? Bikin kesal saja.

"Kau ingin ikut campur gadis manis??"

"Berisik lebih baik kau menyingkir dari pandangan ku"

"Galak sekali jadi takut"

"Tidak peduli"

"Kalau aku tak mau melepaskan mu bagaimana"

   Sial bagaimana caranya aku kabur kalau begini, aku kan juga tidak bisa bertarung.

"Oh jadi kau menantang!?"

"Hm, mau berantem?"

    Kalau aku tak bisa menonjok, aku bisa menendang 'miliknya', yang penting aku bisa kabur mencari Draken.

"Ayo! Nah rasakan ini!"

"Akh!! Apa yang kau lakukan!?"

"Kau menyebalkan"

    Sedikit mengilukan tapi aku tidak peduli.
   Sebisa mungkin aku harus menghindari keributan apa lagi sampai ikut bertarung. Heeeh bisa bisa bonyok aku, dan juga dapat menghambat pekerjaan ku.

"DRAKEN!"
"KAU ADA DI MANA?"
"OI DRAKEN!"

"(Name)-chan?"

"Hah? Michi! Kau membuat ku kaget"

"(Name)-chan benar benar ke sini?"

"Kau menelepon ku."

"Ah oke maaf"

"Dimana Draken?"

"Aku tidak tau lebih baik kita mencari bersama"

"Ayo cepat"

   Dimana sih dari tadi Enggak ketemu ketemu.

"Awas (Name)-chan!!"

"!!?!?"

BRUKK

"Akh Ber-berat sekali!"

"Michi kau baik baik saja?"

"Ah ya aku baik baik saja, lebih baik (Name)-chan lanjut mencari Draken-kun"

"Lalu kau bagaimana!?"

"Tidak apa apa Cepat!"

"Bbaiklah"

  Cepat cepat cepat dimana dimana?