My Destiny | Haruhwan

5

Sorry for typo🙏🏻

*

*

*

*

Akhir pekan kali ini Junghwan memutuskan untuk mengunjungi makam orang tuanya di Iksan saat ia mengingat jika dirinya belum pernah mengunjungi mereka setelah kepindahannya ke Seoul . Dan saat ini Junghwan tengah bersiap - siap di kamarnya . Pemuda manis itu memakai kaos putih polos yang lapisi dengan sweater rajut berwarna Cream juga Skiny Jeans yang berwarna senada dan sepatu adidas berwarnah putih . Junghwan memakai jam tangannya lalu mengambil dompaet juga ponselnya sebelum melangkah keluar kamar menuju dapur untuk membuat sarapan pagi sebelum berangkat . Dan sesampainya di dapur , Junghwan memilih untuk membuat sereal dan segelas susu untuk menu sarapannya .

Beberapa saat kemudian ....

Setelah selesai sarapan pagi , Junghwan keluar dari dapur dan melangkah menuju pintu depan rumahnya dan mengunci pintunya dengan rapat . Junghwan pun mengunci pagar rumahnya sebelum melangkah ke sisi jalan dan menyetop taksi yang lewat dan menaikinya . Junghwan pun memberikan alamat tempat tujuannya pada sang supir taksi .

Skip~

Kini Junghwan telah sampai di pemakaman umum di kota Iksan dan pemuda manis itu pun melangkah menuju makam kedua orang tuanya .

"Ayah dan Ibu , bagaimana keadaan kalian di sana ? Apakah baik-baik saja ? ". Tanya Junghwan setelah meletakkan seikat bunga lilly pada kedua makam di hadapannya .

"Aku merindukan kalian ". Junghwan tersenyum kecil , namun matanya berkaca-kaca seraya menatap makam kedua orang tuanya .

"Maaf karena baru menjenguk kalian hari ini karena aku sibuk dengan kegiatan sekolah " .

"Ah ya , aku telah membeli rumah di Seoul untuk ku tempati dan bersekolah di sekolah baru . ". Sambung Junghwan masih dengan senyuman di wajahnya dan pemuda manis itu pun menceritakan bagaimana hari- harinya di sekolah .

Beberapa saat kemudian...

Setelah puas bercerita pada orang tuanya , Junghwan pun memanjatkan doa untuk keduanya sebelum pamit pergi dan berjanji akan kembali menjenguk kedua orang tuanya jika memiliki waktu luang .

"Aku pergi dulu . Sampai jumpa lagi , Ayah dan Ibu " . Junghwan pun membungkuk singkat ke arah makam orang tuanya dan melangkah pergi meninggalkan kawasan pemakaman umum di mana orang tuanya di makamkan .

.

.

Setelah dari pemakaman , Junghwan menaiki taksi menuju Seoul dan menghentikannya di depan sebuah tempat makan saat perutnya berbunyi meminta makanan dan kebetulan kini jam telah menunjukkan pukul 3 siang . Junghwan pun turun dari taksi yang di naikinya setelah membayar dan melangkah menuju bangunan tempat makan di hadapannya itu dan memasukinya . Dan sesampainya di dalam , Junghwan memesan makanan sebelum melangkah untuk mencari meja kosong dan menempatinya setelah menemukannya . Pemuda manis itu pun mengeluarkan ponselnya dari dalam saku Sweater Cream yang ia pakai lalu menyalakan layar ponselnya dan memilih untuk memainkan game di ponselnya selagi menugu pesanannya di antarkan. Dan tak lama kemudian seorang pelayan lelaki pun datang membawa pesanan Junghwan dan menaruhnya di atas meja di hadapan pemuda manis itu sebelum pamit pergi . Junghwan pun menaruh ponselnya ke atas meja dan mulai menikmati makanannya dengan tenang .