' 11

1.6K 121 24
                                    

all the better days are the ones spent with you

﹙all the better days are the ones spent with you ﹚

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Pintu tandas ditutup rapat . Sarah melepaskan ikatan rambut messy bun nya . Hari ini terlalu banyak kejutan . Keluhan dilepaskan . Bibirnya tersenyum memandang anak-anaknya bergolek di atas tilam . Anak-anaknya ada aje nak menganggu masa Zafriel dan Sarah berdua-duaan . Bukan berdua tapi bertiga . Budak Akif itu lah . Sekarang , susah nak bermanja dengan Zafriel . Ada aje yang memerhati . Tapi suaminya pula jenis tak tak malu , kalau boleh semua nak buat depan anak-anak . Tak senonoh betul perangai .

" kenapa lama sangat duduk dalam tandas ? " risau lah tu . Sarah masuk ke dalam blanket . Jari-jemari Zafriel digenggam . Sarah mencium halkum Zafriel . Lelaki itu menjeling . Sengaja .

" menangis ? " Zafriel mengusap pipi isterinya . Mata merah ni . Pinggang Sarah dirangkul . Sebuah kucupan hinggap di mata kanan Sarah .

" hmm ? kenapa menangis ? tanya Zafriel lembut . Belakang Sarah dibelai . Mereka berpandangan . Kita hiraukan sekejap bunyi bising di belakang .

" cuba beritahu suami sayang yang handsome ni " Zafriel gelak sendiri . Sarah menayangkan riak menyampah . Sempat lagi ya . Zafriel mendekatkan wajahnya . Hidung mereka berlaga .

" sayang teringat gambar mama papa ke ? " Sarah mengangguk . Zafriel tepuk-tepuk pinggang Sarah . Daddy Zafriel dan papa , pasti ada sesuatu diantara mereka berdua . Kalau tidak , kenapa nama papa dan Black dragon ditulis di surat itu ? Sarah keliru . Siapa dia ? Apa yang dia nakkan ? Argh ! Boleh pecah kepala fikirkan semua ni !

" papa dengan daddy pernah berkawan ke ? " rambut Zafriel dielus . Zafriel seakan berfikir . Sarah senyum . Handsome nya . Hidung mancung suaminya dikucup .

" pernah . mereka kawan baik " kawan baik ? Hmm .. Kenapa Zafriel tak pernah beritahu ? Sarah mengecilkan mata sambil memandang Zafriel . Lelaki itu mengangkat kening .

" jadi , abang dah tahu yang Sarah ni anak papa sejak kita berjumpa dekat academy dulu ? " Zafriel mengangguk laju . Dada Zafriel ditepuk .

" kalau sayang nak tahu , abang tak pernah suruh trainee baru untuk berjumpa dengan abang . sayang aje yang abang sengaja nak jumpa . jodoh kita kuat kan sayang ? " Zafriel tersengih . Digomol pipi tembam Sarah .

" eee hari pertama Sarah masuk , abang buat Sarah menangis tau ! " suaminya ketawa . Sarah menjeling manja .

" maaf sayang . kalau dingatkan balik , abang banyak lukakan hati isteri abang " Zafriel mengusap rambut Sarah . Sarah senyum kecil . Tangannya naik menyentuh rahang suaminya . Zafriel makin mendekatkan wajahnya . Sarah pula sengaja menjauhkan wajahnya . Zafriel cemberut .

" eee mama papa ni . kalau nak manja-manja tu , tengoklah dulu kiri kanan " suara Ayesha menyentakkan mereka . Sarah dan Zafriel berpaling . Aisy , Ayesha dan Hania menjeling . Mama papa buat kita tak wujud dalam bilik ni .

S2 | Mafia Academy 2Where stories live. Discover now