[3] I Become A Burdensome Child After Transmigating

Bab 424 : Hanya Aku yang Diizinkan Mengganggu Adik Kecil

Qin Feng memikirkannya dan dengan dingin tertawa.

Su Shengjing, mari kita tunggu dan lihat. Apa yang bisa kamu lakukan sekarang?

***

Su Jiu membawa Song Xinyan ke bagian makanan penutup dan memberinya mousse stroberi. "Kakak, ini enak. Cobalah."

"Oke!" Song Xinyan mengambil mousse, mengambil sendok kecil, dan menyendok sesendok makanan penutup ke dalam mulutnya. Setelah mencicipinya, dia berseru kaget, "Enak sekali!"

Di kejauhan, seorang anak laki-laki berusia sekitar enam atau tujuh tahun sedang bermain-main dengan anak-anak lain di sampingnya. Dia tidak sengaja menabrak Su Jiu, dan Su Jiu hampir jatuh. Untungnya, Su Shengjing, yang mengikutinya, menangkapnya tepat waktu.

Setelah memeluk putrinya, Su Shengjing meraih bocah lelaki itu dan memelototinya. "Untuk apa kamu berlarian? Apakah kamu tidak tahu bahwa kamu menabrak seseorang?"

Bocah laki-laki itu menatapnya dan kemudian ke Su Jiu. Dia berjuang dengan sekuat tenaga dan bahkan menarik wajah ke arahnya. "Huuu!"

Su Shengjing sangat marah ketika dia melihat betapa menyebalkannya anak itu. Dia ingin mengambil bocah kecil ini dan memukulnya dengan baik. Namun, ini adalah tempat umum dengan begitu banyak orang dan reporter, jadi dia tidak bisa marah. Dia hanya bisa mempertahankan ketenangannya dan berkata, "Meminta maaf pada putriku."

Namun, bocah lelaki itu adalah anak dari keluarga kaya, dia telah dimanjakan oleh keluarganya sejak dia masih muda. Dia tidak tahu bagaimana berinteraksi dengan orang lain, jadi dia tidak menganggap serius Su Shengjing dan Su Jiu sama sekali.

"Saya tidak melakukan kesalahan apa pun. Saya tidak akan mengatakan maaf. Apa yang bisa kamu lakukan padaku?"

Bocah ini meminta pemukulan.

Su Jiu juga sangat marah dan ingin menghajarnya. Namun, dia tahu bahwa tidak baik terlibat dalam konflik di tempat seperti itu. Apalagi ini adalah acara amal yang diselenggarakan dengan niat baik. Jika ada konflik, itu akan menjadi bencana.

Dia menarik tangan Su Shengjing. Tepat ketika dia hendak memberitahu ayahnya untuk mengabaikannya, anak laki-laki lain tiba-tiba bergegas mendekat dan mendorong anak kecil itu.

Anak itu jatuh ke tanah. Dia tertegun sejenak, lalu dia bereaksi dan langsung memelototi pendatang baru itu. "Kamu ... kamu mendorongku?!"

"Jadi bagaimana jika aku mendorongmu?" Suara anak laki-laki lainnya sangat arogan.

Su Jiu terdiam.

Tentunya itu pasti Han Siye.

Anak lain yang telah mendorong bocah kecil itu, tentu saja, tidak lain adalah Han Siye. Su Jiu tidak menyangka dia akan datang ke tempat ini juga. Dia belum melihatnya ketika dia tiba. Namun, aula memiliki begitu banyak orang, itu wajar bahwa dia tidak memperhatikannya.

Han Siye berpakaian sangat tampan malam ini. Dia telah mengenakan setelan abu-abu yang rapi. Dia kira-kira seusia dengan bocah yang dia dorong tetapi lebih tinggi darinya setengah kepala. Dengan satu tangan di sakunya, Han Siye menatap bocah itu dengan jijik dan arogan.

Han Siye melirik Su Jiu dan mengangkat dagunya seolah bertanya, "Apakah aku tampan?"

Su Jiu terdiam.

Dia harus mengakui bahwa Han Siye benar-benar tampan!

"Kamu siapa? Beraninya kau mendorongku?!" Bocah kecil itu bangkit dari tanah dan menatap Han Siye. Dia sangat marah, dadanya naik turun dengan keras.

Han Siye mendengus. "Kamu menabrak Jiu Kecil. Jadi bagaimana jika aku mendorongmu?"

Bocah kecil itu tiba-tiba merasa sedikit bersalah, tetapi dia dengan keras kepala berkata, "Itu kecelakaan, kamu sengaja melakukannya!"

"Itu benar. Aku melakukannya dengan sengaja. Mengapa kamu tidak meminta maaf kepada Jiu Kecil?" Han Siye berkata dengan benar. Sepertinya dia pantas mendapatkan pukulan lebih dari anak lainnya.

Bocah lelaki bau ini menggertak Jiu Kecil di depanku. Bukankah dia meminta pemukulan?

Hanya aku yang boleh menggertak Jiu Kecil!

"Kamu ... Kamu ..." Bocah kecil itu bingung dan putus asa, tetapi dia tahu bahwa dia telah kalah dalam pertarungan ini. Setelah menginjak kakinya, dia berbalik dan berlari ke orang tuanya untuk mengadu.