3

376 69 48
                                    

You can't publish my story on another website without my permission because thinking about the plot is so difficult that I even stay up all night

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

You can't publish my story on another website without my permission because thinking about the plot is so difficult that I even stay up all night.

Tidak boleh publikasikan ceritaku di website lain tanpa seizinku karena memikirkan alur cerita itu sulit sekali bahkan aku sering begadang.

Happy reading

🌟 Pembicaraan sukuna dan kaito

Semuanya sedang pergi ke suatu tempat bahkan yuuji juga pergi bersama teman-temannya meninggalkan aku sendirian di rumah karena sebenarnya aku malas berpergian.

"Tadi aku sudah memesan makanan pedas ke niisan jadi sekarang aku melakukan apa ya." Ucapku bosan.

Aku melirik ke kuku milikku yang sudah memanjang karena sudah lama tidak dipotong olehku.

"Menyuruh yuuji saja deh kalau dia datang mumpung niisan dan aniki tidak ada di rumah." Ucapku.

Aku bermain ps sendirian karena bosan tak lama aku dengar suara yuuji masuk ke rumah.

"Oi!" Panggilku.

"Kenapa sukuna?" Tanya Yuuji.

"Ambil gunting kuku dan potongkan kuku ku." Ucapku.

"Malas." Ucap Yuuji.

"Cepatlah nanti aku kasih es krim untukmu." Ucapku.

"Baiklah." Ucap Yuuji.

Yuuji langsung kabur untuk mengambil gunting kuku dan aku mematikan ps untuk pergi ke ruang tamu sambil menunggu yuuji.

Aku tiduran di sofa dan kulihat yuuji sudah mengambil gunting kuku lalu aku menyuruhnya mengunting kuku ku.

"Kenapa kuku mu hitam begini sukuna?" Tanya Yuuji.

"Aku mewarnainya." Ucapku.

"Bukannya touchan melarangnya." Ucap Yuuji.

"Habisnya bosan dengan warna putih polos saja." Ucapku.

"Tapi niisan bilang aku tidak boleh memiliki pacar terlebih dahulu." Ucap Yuuji.

"Kau kan masih polos." Ucapku.

"Fushiguro saja sudah berpacaran masa aku tidak sih." Keluh Yuuji.

"Kakak nya fushiguro sudah memiliki pacar?" Tanyaku.

"Belum ada." Ucap Yuuji.

"Kau dekati saja kan lumayan kau jadi kakak ipar fushiguro nanti nya." Ucapku.

"Dia kan lebih tua dariku." Ucap Yuuji.

"Kau lupa aniki sering mendapatkan gadis yang lebih tua darinya." Ucapku.

"Nanti aku dimarahi oleh touchan kan lebih gawat." Ucap Yuuji.

"Kau ini dasar." Ucapku.

"Astaga sukuna kau ini." Ucap Seseorang.

✔️ Itadori Triples (oc male reader) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang