Irreplaceable | Markhyuck (on going)

1. 4

🐯🐻

.
.
.

Hari Sabtu telah tiba, hari ini adalah jadwal dream tampil setelah permasalahan sebelum ini.

Mark dan Haechan sudah bersiap-siap, mereka sedang duduk di ruang tamu drom. Lalu, salah satu manajer menemui mereka.

"Haechan apa sudah lebih baik?"

"Iya pak, sudah mendingan kok"

"Enggak apa-apa mau tampil nanti?"

"Gak apa-apa kok pak"

"Baiklah, Mark"

"Iya pak" jawab Mark.

"Aku perlu bicara dengan mu"

"Sekarang pak?"

"Iya sebelum kita berangkat"

"Iya pak, Haechanie sayang tunggu disini dulu ya, aku akan kembali"

"Iya kak"

-

Manajer membawa Mark duduk di ruang makan mereka. Tatapan mata manajer sangat serius menatap Mark. Sepertinya akan ada pembicaraan serius.

"Jadi Mark, aku mau bertanya sesuatu boleh?"

"Boleh pak"

"Apa masalahmu dengan Renjun telah selesai?"

"Hhmm mengenai itu, aku sudah mencoba untuk menyelesaikan nya kemarin tapi Renjun seperti nya tidak bisa berdamai dengan ku pak" ucap Mark dengan gugup.

"Santai saja Mark, kami hanya tidak ingin Haechan tersakiti lagi, karena kami juga tidak habis pikir kenapa Renjun nekat menyakiti Haechan seperti ini"

"Sebenarnya, apa aku boleh jujur pak?" balas Mark ragu-ragu.

"Boleh, memang nya kamu menutupi apa?"

"Renjun suka sama Haechan"

"Haa, Kamu enggak bercanda kan Mark?"

"Tidak pak"

"Tapi kenapa dia harus menyakiti Haechan?"

"Aku juga tidak mengerti pikiran Renjun pak"

"Baiklah tidak masalah Mark, kami akan membantu mu menyelesaikan kasus ini secepat mungkin"

"Iya pak, terimakasih sudah mau membantu ku"

"Sama-sama Mark"

-

"Haechan"

"Renjun?"

"Kenapa duduk di sini sendirian?"

"Aku sedang menunggu Mark hyung"

"Dia kemana?"

'Kenapa Renjun datang kesini? aku tidak mungkin memberi tahu kalau Mark hyung sedang dipanggil manager aku terpaksa berbohong kali ini' guman Haechan.

"Ohh itu ke toilet"

"Hmm begitu, aku boleh duduk disini?" ucap Renjun sambil menunjuk kursi yang kosong di samping Haechan.

"Boleh, lagian kursi ini bukan aku yang membelinya"

"Ya ampun kenapa kamu lucu sekali Haechan"

"Apa sih biasa aja"