GAEMI VILLAGE | END

47 | My Promise

Vincenzo keluar dari rumah itu seorang diri, melajukan kembali mobil nya secepat kilat berharap ia sampai tepat waktu.

"Ha Joon-ah, ikuti dia" Pinta Ji Hyo.

"Aniya, Noona sendirian"

"Gwenchana, aku akan masuk kamar dan mengunci semuanya. Aku akan menghubungi yang yang lain untuk berjaga di sini"

✨✨✨✨✨✨

Vincenzo berhasil menemukan Jong Kook dan jarak sampai Ha Joon pun tak berselang lama.

Menurut tebakan Vincenzo Ki Yong dan Cha Young akan pergi menggunakan kapal karena tempat itu adalah salah satu akses menuju pelabuhan besar.

Jika Ki Yong dan Cha Young menembus hutan itu mereka pasti akan tertangkap oleh banyak nya anak buah Jong Kook dan Vincenzo yang di turunkan tepat di perbatasan.

"Lebih sakit menjatuhkan seseorang ketika sudah di puncak bukan?" Vincenzo menatap spion tengah nya memperhatikan mobil Ha Joon yang mengikutinya.

Mereka bertemu sebuah persimpangan sekarang dan Vincenzo menghentikan mobilnya, ia menatap dua tapak jalan itu sambil berpikir.

"Cha, please help me" Batin Vincenzo.

Tok... Tok...

Vincenzo membuka kaca mobilnya "Hyung"

"Kau mau berpencar?"

"Ne"

"Kau mau memilih jalan?" Vincenzo tampak berpikir sampai akhir nya memutuskan "Aku ke kanan"

"Kemungkinan arah Gongjin di sebelah kiri"

"No, aku akan pergi ke sana" Vincenzo dengan mantap memutuskan.

✨✨✨✨✨✨

Hujan seakan mulai mereda atau mungkin memang air itu tertahan pepohonan rindang yang menyelimuti agar tak jatuh terlalu keras.

Cha Young menatap punggung Ki Yong yang mulai menjauh, ia menggeser sesuatu dari dalam gaun tidurnya, sebuah pistol.

Ya, pistol milik sang suami yang sempat berada di kantong jacket Ki Yong berhasil ia raih saat laki-laki itu tepat berada di depan nya. Berbicara tanpa jarak dengan Cha Young benar-benar sebuah kesalahan.

Cha Young sudah jelas sengaja menelan obat itu dan membiarkan Ki Yong mengecupnya, itu benar-benar mempermudah satu tangan nya untuk beraksi.

"Cha Young-ah tenanglah" Batin Cha Young, jujur saja Cha Young tak pandai menggunakan pistol walaupun ia bisa.

Perlahan tangan nya terangkat mengarahkan pistol kepada laki-laki itu tapi merasa hanya suara langkahnya yang terdengar akhirnya Ki Yong berbalik untuk memeriksanya.

DORR...

“Aaarrrgghhh...” Tepat saat Ki Yong berbalik ia mendapatkan satu tembakan di kaki nya, Cha Young hanya mencari aman untuk merebut Ha Nee ia benar-benar tak tau secepat apa peluru itu melesat dan mungkin atau tidak peluru itu menembus Ki Yong karena jika terjadi artinya Ha Nee bisa saja terluka.

Andaikan sebuah belati di tangan nya sekarang, ia jelas lebih percaya diri. Setiap orang memang mempunyai kekurangan bukan? Tidak, atau mungkin karena sang suami belum memberikan pelajaran tentang itu.

Ha Nee menjerjt saat ia harus terjatuh mengikuti tubuh tumbang Ki Yong
“Ha Nee-ya” Cha Young berlari ke arah Ha Nee tapi sial, Ki Yong lebih cepat menggapainya walaupun ia menahan rasa sakitnya.

“Harus nya aku tak percaya dengan mu” Ki Yong membekap Ha Nee hingga menghentikan langkah Cha Young.

“YHA APA YANG KAU LAKUKAN?”