ABOUT THEM, TRIPPLE TWINS(END✓)

01

HAPPY READING
•

"IHHH ABANG! BOLANYA KENA MAINAN ONA! JADI TUMPAH KAN MAKANANNYA" pekik Avrilona yang saat ini tengah bermain masak-masakkan di halaman rumah, dengan El yang saat ini sibuk mendribble bola basketnya

sementara Al, bocah itu tengah memanjat pagar rumahnya, entah apa yang ia lihat

"heleh, cuma makanan dari tanah, ga enak dimakan" ujar El sembari menjulurkan lidahnya

Ona mengeram kesal, abangnya yang satu ini memang hobi sekali menjahilinya

"abang Ona aduin ayah ya!''

"gak takut wlee''

"biar nda dikaci uang jajan, abang mau?!hah?"

"ya ntar tinggal minta bunda"

"ish--"

"ADA TETANGGA BARUU SEMURAN KITA, KEMBAR LAGIIIIII" pekik Al yang sudah turun dari pagar menghampiri keduanya

"Abang selius?"

"serius lah, ayo kesana!" ajak Al antuasias

"ngapain?"

"minta makan"

"minta makan?ayo deh" El membuang asal bola basketnya lalu berjalan mendahului mereka

"KENALAN LAH EL DONGO"

El berbalik lalu menaikkan satu alisnya ke atas "ngapain kenalan segala?"

"BIAL PUNYA TEMEN LAH ABANG DONGO" pekik Ona menirukan gaya bicara Al

"heh! siapa yang ngajarin?!"

"bang Al dong"

Al menunjukkan cengirannya lalu menarik kedua tangan adiknya menuju gerbang

"ANAK-ANAK MAU KEMANA?!" teriak bi Inah ketika melihat ketiga anak itu berlari menuju gerbang

"MAU KENALAN SAMA TETANGGA BARU BI" ucap Al juga berteriak

"tetangga baru siapa?" tanya bi inah mendekat

"itu biii"

bi Inah menoleh, di samping rumahnya, ada 4 orang yang saat ini tengah memasukkan barang-barang kedalam rumah, 2 diantara adalah bocah kembar seusia Al,El, dan Ona

"itu teh lagi beres-beres den, nanti aja ya kenalannya, ayah sama bunda juga belum pulang" ujar bi Inah lembut

"ish! cekalang aja bi, ntal bilangin ke ayah bunda, Ona sama abang lagi kenalan sama tetangga balu'' tutur Ona lalu menarik tangan kedua abangnya

bi Inah mengehela nafasnya"baik-baik ya, jangan nakal"

"iyaaa bii"

"eh hallo, mau cari siapa ya?" tanya seorang perempuan paruh baya ketika melihat ketiga bocah kembar itu

"hallo tante, kita tentanggan, rumah kami cuma disitu, jadi boleh dong kalau kenalan?" Al tersenyum sembari menaik turunkan alisnya

wanita itu terkekeh lalu mengangguk
"tentu boleh dong sayang, jadinya mau kenalan sama tante atau anak-anak tante? anak Tante seusia kalian"

"anak tante kembar kan?"

"kok tau?"

"kita bertiga juga kembar Tan"

"hah?serius?kembar 3?!"

mereka bertiga kompak mengangguk

"wooow, siapa nama kalian?"