"Iwaizumi-kun."
"Apa?"
"Besok bisakah kau datang ke rumah ku? Aku ul-". Ucapan [name] terpotong oleh Iwaizumi
"Aku sibuk."
[Name] hanya menghela nafas, besok ulang tahunnya apakah tidak ada yang bisa meluangkan waktunya?
Sahabatnya pun juga tidak bisa Kirisaki, Anna, Oikawa."Anna, Kirisaki main ke rumah bisa gak?"
"Tidak bisa [name] ada acara." Jawab Anna
"Iya sama." Lanjut Kirisaki
"Oik."
"Maaf [name] sepertinya juga tidak bisa."
[Name] sedih untuk besok dihari ulang tahunnya. [Name] pulang sendiri seperti yang Iwaizumi bilang dia sibuk latihan voli.
Chat
Iwaizumi-kun[Name]: Iwa sudah sampai rumah?
Iwaizumi: sudah
[Name]: jangan lupa makan ya
Iwaizumi: ya
[Name] memicingkan matanya, aneh. 1 kata yang membuat [name] terbenak di kepalanya.
"Cuek banget?"
"Seperti tidak biasanya."
[Name] terus menggerutu didalam hatinya.
"Sudahlah lebih baik aku mengerjakan tugas."
***
Notifikasi (1)
Iwaizumi-kun"Kau hari ini berangkat sendiri, aku duluan
Naiklah mobil jika nanti berangkat atau dengan sepeda mu."
Karena malas naik mobil [name] memilih naik sepeda saja. [Name] hari ini sangat tidak mood bahkan ia tidak sarapan.
[Name] memasuki kelas disana ada pacar, teman, dan sahabatnya pun juga hanya mengacuhkan.Pembelajaran hari ini terlihat seperti biasa saja. Apa ini? [Name] seperti sedang dijauhi. [Name] pergi duluan dari kelas, dia melihat seseorang sedang mengotak-atik sepedanya itu.
"Woi ngapain." Teriak [name]
Orang yang mengotak-atik sepeda [name] pun pergi. [Name] melihat sepeda yang telah diotak-atik, ban sepedanya telah dibocorkan.
[Name] sambil menuntun sepedanya untuk dipompa cukup jauh tempat pompa itu.Ketika sudah selesai dipompa [name] menggayuh sepedanya itu ke arah rumahnya. [Name] mengambil kunci rumah di tas untuk membuka pintu.
Cklek.
"SURPRISE!!"
[Name] masih berdiri didepan pintu dengan wajah terkejut? Tentu saja.
Tiba-tiba air mata [name] terjatuh dari wajahnya."Kupikir kalian tidak ingat hiks." [Name] memeluk kedua orangtuanya
"Mana mungkin kita lupa." Ucap ayah [name]
"Sudah sayang jangan nangis lagi." Kali ini ibu [name] mencoba menenangkannya
"Kalian kerja sama ya?! Dasar." [Name] mencibir setelah mengusap air matanya
"Hahahaha maaf ya [name]." Tawa Kirisaki
"Maaf [name]." Ucap Iwaizumi sedikit merasa bersalah karena menjauhi
"Tidak apa Iwa sekarang kalian disini aku senang." Jawab [name] dengan tersenyum
"Anna kau bilang nya ada acara ya?" Tanya [name] dengan menyindir
"Em kalo itu- nah ini acara yang aku maksud." Jawab Anna terkekeh
"Hahaha." Semua orang yang mendengar jawaban Anna tertawa
"Kayaknya ini juga termasuk rencana kalian deh." [Name] berpikir
"Apa?" Mereka penasaran apa yang dimaksud rencana [name]
"Siapa yang kempesin ban sepeda ku?!"
"Bwahahaha." Lagi-lagi mereka tertawa
"Pelakunya Oikawa itu." Jawab Iwaizumi
"Ini rencana kau ya Iwa."
"Sialan kau Oikawa." [Name] hampir melempar ponsel nya itu
"Kalo dilempar rusak mau? Wlee." Oikawa terus menjahili [name]
"Sudah-sudah, [name] kita semua bawa kado mereka memaksa bawa kado sendiri padahal bantu rencana ini aja juga sudah cukup." Jelas ibunya
"Oleh-oleh juga ada loh."
"Arigatou minna."
"Ayo makan dulu semuanya." Ibu Iwaizumi datang sambil membawa tambahan makanan yang sudah dimasak
"Terimakasih bu." Ucap Iwaizumi
"Sama-sama."
"Kesukaan [name]." Jelas Iwaizumi
Mata [name] berbinar menghadapi makanan yang ada didepannya.
"Arigatou." Ucap [name] dengan tersenyum
KAMU SEDANG MEMBACA
Close Friend || Iwaizumi Hajime
Science FictionIwaizumi Hajime x Fem! Reader Bagaimana jadinya jika Iwaizumi menyukai teman dekatnya? "[Name] itu spesial." -Iwaizumi Hanya sebuah kisah cinta anak kelas tiga di masa sekolah Aoba Johsai. © Haikyu from Haruichi Furudate © Fanfic by me 2021. »»...