{Five}

1.1K 57 9
                                    


haloo
selamat membaca...

btw baca nya pelan-pelan aja ya pren, biar dapet feel nya hehe

selamat membacaaaaa😅































------------- ------------ -------------

Pagi harinya di kediaman Mark Lee, terlihat sang istri yang sedang berbicara dengan seseorang lewat telepon.

"baiklah, Na. Aku akan bilang dulu kepada Mark-oppa"
"....."
"Baik, iya. Sampai nanti" lalu panggilan terputus

"Jaemin? Kenapa dia?" suara Mark yang bertanya tiba-tiba itu mengagetkan sang istri.

"Astaga! Kau membuatku terkejut, oppa"

"Hehe, maafkan aku sayang" ucap Mark cengengesan.
"Benar, apa Jaemin mengajakmu pergi?" tanya Mark kepada istri nya.

"iya, Jaemin memintaku untuk mengantar dirinya pergi untuk melihat-lihat lokasi untuk pameran nya minggu depan" balas Aira, istri Mark.

"Kenapa dia tidak pergi dengan Jeno atau rekan kerja nya? Benar, sekarang hari sabtu. Jeno pasti tidak ke kantor hari ini"

"Doy-oppa tidak bisa ikut hari ini. Dan Jeno, Jaemin mengatakan kalau hari ini Jeno akan pergi ke luar kota. Katanya untuk melihat langsung ke lapangan, entahlah aku tidak mengerti" balas Aira panjang lebar.

Namun, Mark yang mendengar itu terlihat terdiam ke bingungan. Setahu dirinya tidak ada pembangunan apapun diluar kota saat ini. Namun jika memang benar ada, kenapa Appa nya tidak memberitahukan Mark soal ini?.

Aira yang melihat suami nya bengong pun kembali suara "Oppa, kenapa? Apa ada masalah?" tanya nya.

"A-ahh tidak. Hanya saja, kenapa aku tidak mengetahui hal ini. Biasanya Appa selalu memanggil ku juga kalau ada Proyek baru" jawab Mark.

"Mungkin belum. Sudah, oppa bisa menanyakan itu kepada Appa nanti. Sekarang pergilah mandi lalu kita sarapan" bukan nya langsung pergi, Mark malah kembali bertanya

"Benar, kau bilang kalau Jeno baru saja kembali dari Amerika kan?" tanya Mark yang langsung di angguki oleh istri nya "Berapa lama Jeno pergi?" sekarang Aira yang terlihat bingung mendengar pertanyaan suami nya itu, namun dirinya tetap menjawab

"Tiga minggu kalau tidak salah. Kenapa? Apa oppa benar-benar tidak mengetahui nya?"

"Tidak. Setahuku tidak ada Proyek atau kerja sama apapun di Amerika. Semua urusan pekerjaan kita disana sudah selesai beberapa tahun lalu" ucap Mark sambil menatap istri nya.

"Apa maksud oppa, Jeno berbohong kepada Jaemin?" tanya Aira pelan

"Aku akan menanyakan ini kepada Appa untuk memastikan. Takut nya aku yang keliru. Kau tidak perlu memikirkan ini, dan lagi. Jangan beritahu Jaemin tentang ini" Aira hanya mengangguk mendengar ucapan suaminya.

"Sudah, kau tidak perlu khawatir sayang. Jeno tidak mungkin melakukan hal yang akan menyakiti Jaemin. Jeno sangat mencintai Jaemin dan jisung, kau tahu itu bukan" ucap Mark menenangkan sang istri.

------------- -------------- ------------

"Jisung-ah! Ayo cepat!" teriak Jaemin dari bawah memanggil anak nya.

"sudah Na, jangan di teriaki terus" ucap Jeno yang sedang duduk di meja makan.

"Anak mu lambat sekali, kalau terlalu siang jalanan akan macet" balas Jaemin.
Jeno kembali menutup mulut nya, Jaemin sedang dalam mode disiplin :).

Broken [NOMIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang