15. Having a Relationship

746 94 7
                                    

-

Jeongguk dan Jiu sudah rapih menggunakan pakaian mereka yang Ryan belikan, Jiu dengan dress di bawah lutut yang berwarna putih dengan corak biru sedangkan Jeongguk dia mengenakan pakaian seperti biasanya yaitu pakaian kantoran.

Mereka baru selesai sarapan dan kini mereka ingin bersiap siap untuk pergi dari kamar hotel itu, Jeongguk merapihkan jasnya dia sebenarnya belum menggunakan dasi Jiu yang melihat ada yang kurang dari Jeongguk pun mencoba mencari keberadaan dasinya dan dia menemukannya di atas ranjang.

Jiu meraih dasi itu lalu menepuk pundak Jeongguk, membuat pria itu melirik kearah Jiu dengan mengangkat satu alisnya.

"Sunbaenim, kau lupa dengan dasimu" ucap Jiu yang langsung menyodorkan dasi milik Jeongguk.

"Bisa tolong kau pasangkan?" Jiu pun tersenyum tipis, dia segera memasangkan dasi itu kaki Jiu sedikit berjinjit karena tubuh Jeongguk begitu tinggi membuat Jiu agak kesulitan, Jeongguk yang melihat Jiu seperti kesulitan pun langsung sedikit merendahkan tubuhnya agar Jiu bisa dengan nyaman memasangkan dasi untuknya.

Tangan Jeongguk yang tadinya diam kini bergerak meraih pinggang Jiu membuat Jiu langsung menatap Jeongguk, jarak mereka cukup dekat bisa dilihat pria itu tak menampilkan ekspresi apapun Jiu pun kembali memasangkan dasi Jeongguk dengan rapih hingga dia selesai.

"Sudah" ucap Jiu, Jeongguk kembali menegakkan tubuhnya, tangannya yang berada di pinggang Jiu pun terlepas.

"Terimakasih" dan di jawab anggukan oleh Jiu.

"Ohh ya Jiu, kau ikut aku kekantor" saat Jiu ingin berbicara Jeongguk menahannya agar wanita itu tetap diam.

"Tak perlu bertanya untuk apa, kau ikut saja mengerti!" Jiu pun mengangguk kan kepalanya pasrah dengan apa yang Jeongguk mau.

-

11.00 KST

Jeonnguk baru saja menginjakkan kakinya di perusahaan yang sudah menjadi miliknya itu K.Group, Jiu ikut keluar dari mobil setelah Jeongguk dia pun berdiri di samping Jeongguk.

Tangan Jeongguk tiba - tiba melingkar di pinggangmu dan memeluknya posesif, Jiu melirik kearah Jeongguk tapi pria itu tak menampilkan ekspresi apapun. Saat Jeongguk melangkah masuk Jiu pun ikut melangkah mengikuti kaki besar Jeongguk, terlihat semua orang di dalam memberi hormat pada Jeongguk. Jiu melirik kesekitarannya dia tau jabatan Jeongguk di perusahaan ini makanya dia sangat di hormati sekali, dan Jiu bisa seperti ini karena dia istri Jeongguk pemilik perusahaan terbesar di Asia.

Awalnya para karyawan di K.Group tidak percaya jika Jeongguk sudah menikah mereka pikir itu hanya berita omong kosong, namun nyatanya Jeongguk yang langsung membuktikan itu sendiri dia selalu menyuruh Jiu untuk datang ke perusahaan membuat semua orang - orang tau jika seorang Jeongguk Kim pria idaman para wanita itu sudah menikah dan memiliki seorang istri yang cantik.

Meski di lihat dari sisi kenyataannya mereka tidak benar - benar menjalankan pernikahan layaknya suami istri pada umumnya, tapi mungkin itu akan terjadi apalagi Jeongguk dan Jiu sekarang sudah kembali berhubungan dekat dan mereka akan memulai hidup mereka kembali tanpa adanya sandiwara atau kebohongan.

"Ryan, bagaimana kabar Mr Ricard?" tanya Jeongguk yang terus sambil berjalan beriringan dengan Jiu.

"Tuan Kim, kabar baik beliau sudah sampai bandara internasional Icheon dan Tuan Min sedang menjemput beliau untuk datang ke mari" langkah Jeongguk terhenti saat mendengar penjelasan Ryan, Jeongguk baru ingat jika hari ini rapat dengan Mr Ricard dan juga Taehyung untuk membahas proyek yang sedang di jalan kan mereka.

Jeongguk melirik kearah Jiu, ini bukan hal baik menurutnya Jika Jiu bertemu dengan Taehyung.

"Emm Jiu, aku ada rapat nantinya aku harap kau diam di ruanganku dan jangan kemana mana, jika kau menginginkan sesuatu kau suruh Lyli saja" Jiu berkedip beberapakali, entah kenapa dia merasa Jeongguk sedikit aneh, ini agak berlebihan untuk Jiu sepertinya.

Life In MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang