THE LITTLE MERMAID

Bertemu kembali setelah sekian lama

Happy reading gaess!❤️

Sorry for typo
No edit cus langsung publish

•••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

Taeyong menyembulkan kepalanya ke permukaan air dan melihat sekitarnya yang teramat sepi karena ini masih dini hari dan kesempatan juga bagi taeyong untuk merubah wujudnya menjadi manusia.

Taeyong berenang ke daratan dan bersembunyi dibalik batu besar sambil mengibaskan ekornya membiarkan angin malam membelai tubuh atasnya yang tak tertutup sehelai benang.

Cahaya terang mulai menyelimuti kakinya dan ekornya tadi kini berubah menjadi sepasang kaki mulus nan lembut, taeyong tersenyum kecil lalu ia berdiri dan berjalan menuju pedesaan dengan keadaan telanjang bulat.

Taeyong berjalan perlahan sambil matanya menatap waspada kearah sekitarnya takut-takut bila mana ada manusia yang melihatnya padahal ini masih dini hari tidak akan ada nelayan yang akan keluar saat dini hari.

Taeyong berjalan menghampiri salah satu rumah karena ia melihat ada pakaian yang terjemur di halaman rumah tersebut dan dengan izin nya sendiri Taeyong mengambil pakaian itu lalu memakainya dan menaruh sebutir mutiara miliknya di depan pintu rumah tempatnya mengambil pakaian tersebut.

"Semoga ini cukup untuk mengganti pakaian ini" bisik taeyong dan langsung berlari menjauh dari rumah tersebut.

Taeyong berjalan mengikuti instingnya dan kakinya membawa dirinya menuju rombongan orang-orang yang hendak ke kota dan kebetulan rombongan itu akan menuju Seoul tempat dimana beomgyu berada.

Dan tanpa berfikir panjang taeyong ikut naik rombongan tersebut dan ketua rombongan itu dengan senang hati mengizinkan taeyong ikut.

"Sepertinya aku salah menilai manusia-manusia ini mereka berbeda mereka tidak memiliki sikap seperti si brengsek itu".

-Pagi harinya-

Jeno meregangkan badannya yang terasa sangat pegal karena semalam ia tidur di sofa kamarnya, kenapa?

Karena beomgyu tentunya. Ingat jika Jeno masih membawa sosok cantik itu ikut bersamanya sambil mencari keluarganya Jeno juga menawarkan tempat tinggal untuk beomgyu selama pencarian keluarganya.

Oleh karena itu Jeno membawa Beomgyu menuju mansion nya dan memberi beomgyu tumpangan gratis, sungguh nikmat bukan.

Jeno melihat kearah ranjang yang sudah kosong pertanda jika beomgyu pergi ntah kemana, Jeno ingin mencari namun telinganya mendengar senandung nyanyian dari arah kamar mandi.

"Oh disana ternyata" Jeno bernafas lega dan berjalan mendekati pintu kamar mandi sambil mendengar seksama melodi halus yang dinyanyikan oleh beomgyu.

Jeno benar-benar terbuai bahkan ia tak pernah mendengar alunan nada selembut itu dan tanpa sadar Jeno berjalan semakin dekat kearah pintu lalu memegang kenop pintu dan membuat pintu itu dengan lebar.

"KYAAAAA!! HYUNG JANGAN MASUK SEMBARANGAN!!"

Brughh...

Jeno sadar dari ilusi nyanyian beomgyu dan betapa terkejut dirinya saat melihat beomgyu yang terduduk di sebelah walkcloset dengan mencengkram erat handuk yang menutupi tubuh telanjangnya.

Tubuh putih halus dan nampak sangat lembut itu kini terpampang jelas di matanya walaupun tak sepenuhnya namun sukses membuat Jeno meneguk ludahnya sendiri.