keluarga haruto setuju untuk membawa haruto berobat ke jepang tempat asal mereka semuanya setuju kecuali asahi karena setelah bertemu jaehyuk dia sedikit berubah pikiran.Sebenarnya banyak faktor yang membuatnya tidak menyetujui kepindahan mereka ke Jepang lagi. Pertama pelaku yang masih ber-keliaran kedua ucapakan jaehyuk yang mengatakan bahwa adik kesayangannya masih di sini walaupun berbentuk arwah.
Jika mereka pindah ke Jepang apa iya arwah adiknya ikut-an berpindah?
Lalu jika iya adiknya akan berkeliaran sendiri di luar sana menginga tidak ada jaehyuk yang menjaga dan mengawasinya.
Asahi menaruh harapan besar terhadap jaehyuk karena jaehyuk yang bisa berkomunikasi dengan adiknya. Dia sedikit penasaran pertemuan adiknya dengan jaehyuk bagaimana.
Jaehyuk bukan teman dari adiknya jika dilihat dari umur asahi lah yang seumuran dengan jaehyuk berbeda dengan adiknya yang memiliki selisih 1 tahun dengannya.
Banyak hal janggal yang dia rasakan sejak kecalakan yang hampir merenggut nyawa adiknya dia merasa pelaku ada di sekitarnya tapi dia masih tidak tahu itu siapa.
Dia sempat membuat sebuah analisa sendiri tentang kasus adiknya ini dari handphone adiknya yang ternyata retak meninggalkan bekas sehingga membuatnya rusak dan tidak bisa dioperasikan lagi lalu dia mencari buku atau paling tidak jika adiknya membuat buku diary dan menceritakan kesehariannya di sana, tapi haruto tidak pernah menuliskan diary.
Pikirannya berkecamuk dengan kejanggalan bukti ini dia sangat curiga jika handphone adiknya sengaja dirusak agar tidak ada barang bukti, kasus ini sedikit membuatnya frustasi.
"mama yakin ingin membawa ruto ke jepang?" Tanya asahi
"iya, 2 hari lagi kita kembali ke jepang"
Bagaimana caranya membuat mama-nya membatalkan kepindahannya itu.
Jaehyuk menyuruhnya untuk mencegah kepindahan mereka, jaehyuk butuh seminggu untuk mengumpulkan bukti-bukti paling cepat mungkin sekitar 4 hari sedangkan keluarganya akan pergi 2 hari lagi.
"ma asa punya feeling jika kita menunggu di sini selama seminggu lagi bisa saja ruto sadar dari komanya"
Mama berhenti memasukan baju ke dalam koper lalu melihat anak sulungnya "apa kamu Tuhan? Dokter saja tidak tahu kapan adikmu bangun" tanya Mama
asahi menunduk "b-bukan begitu, hi-kun hanya mengikuti insting dari seorang kakak ke adiknya saja" cicitnya tak berani menatap mata sang mama
"Hi-kun mama tahu kamu khawatir sama haruto dan demi kebaikannya dengan pindah ke jepang untuk pengobatannya agar dia cepat sadar dari komanya" jelas Mama
"Kenapa tidak korea? Korea juga tidak kalah bagusnya dengan jepang?"
"Dokter di korea saja merekomendasikan pengobatan rumah sakit jepang" asahi kalah telak, dia tidak tahu harus mencegah bagaimana.
Semoga jaehyuk bisa lebih cepat untuk menemukan pelakunya.
'Tuhan aku berdoa kepadamu semoga masalah ini terselesaikan' doa asahi dalam hati
Dia hanya bisa pasrah dan berdoa kepada Tuhan jika rencananya tidak berjalan lancar.
★★★
"hanako gue ada perlu sama lo"
di sini lah jaehyuk, di tempat sepi jarang di datangi gedung tua bekas markas yang tidak tahu punya siapa namun sudah tak berpenghuni.
"Yoon jaehyuk huh? tumben sekali kamu mendatangi ku? biasanya aku yang selalu menyapamu tiba-tiba"
Jaehyuk menghela nafas "lo punya utang budi sama gue dan hari ini gue bakal nagih itu" ucap jaehyuk
hantu jepang itu memiringkan kepalanya "aku tidak ingat punya hutang kepadamu hihihi" ucapnya diakhiri dengan suara tawa khasnya.
"ck, itu alasan gue dulu kenapa gue gamau dan nolak bantuin elo. Setan yang udah bertahun-tahun di dunia minta bantuan bakal munafik" jaehyuk berdecak dengan malas
"hihihi itu kamu tahu"
"aku tebak yang ini kamu sangat ingin membantunya sendiri kan?" hanako, lebih tepatnya hantu jepang itu bertanya ke jaehyuk sambil memiringkan kepalanya kekanan kekiri dengan tempo pelan dan memberikan kesan sedikit mengerikan.
"dia korban, belum waktunya dia meninggal"
hanako tersenyum lebar sekali mungkin senyumnya melebihi senyum pepsodent.
"aku juga korban, jadi harusnya aku masih hidup bukan?"
"bagaimana jika aku mengambil tubuhmu? hehehe"
sial, dia mengungkit masa lalu hantu jepang di depannya.
hanako, dia dulunya anak remaja asal jepang entah bagaimana arwahnya berada di korea dan bertemu dengan jaehyuk.
Kisah matinya cukup tragis. Dia di jadikan budak di negeri asalnya. Cukup jelas bukan bagaimana kehidupan seorang budak jaman dulu?
"Engga untuk saat ini , sekarang lo harus bantuin gue dulu. Cariin pelaku nya atau engga pengikutnya"
"lalu kalau aku sudah melakukannya imbalannya tubuh-mu?" tanya-nya
"bisa aja kalo lo mau ke alam baka, gimana?" tawar jaehyuk
"gak! aku masih mau di sini! keturunannya harus di musnahin!" Teriaknya kesetanan, ya karena dia setan.
"keturunannya pasti di jepang engga di korea, yang di sini udah habis lo bunuh tahun lalu ga inget?"
Hanako sudah membunuh keterunan yang dia benci di korea sisanya mungkin ada di jepang.
"sampai penjuru dunia pun aku bakal membunuh keturunannya itu! biar dia menangis di alam sana! keluarga itu harus dimusnahkan, semua keturunannya memiliki otak yang sangat licik! Mereka membuat keseimbangan dunia hancur!" Hanako mengamuk wajah saat dirinya meninggal muncul rambutnya yang di sanggul ala jepang kuno dengan bola mata hitamnya lebih tepatnya bolong dan mukanya yang lumayan hancur bercucuran darah seperti masih segar.
Baju biru mudanya kotor dan penuh bercak darah.
Salah satu hal yang jaehyuk benci, melihat wujud asli setan yang menurutnya mengerikan walaupun sudah terbiasa.
semoga hanako mau Membantunya untuk mencari pelaku dari kasus haruto, ya jaehyuk berharap ini cepat selesai dan haruto cepat sadar.
★★★
feel dapet?
kurang horor ya?emang ini sih ga horor
gatau kenapa bisa masukin
hanako ngawur banget wkwk.kalo ada typo bilang ya.
mentok banget idenya, maaf kalo
pendek-pendek.
KAMU SEDANG MEMBACA
annoying-jaeruto [✓]
Fanficcuman kisah dari hantu manis sama pemuda sekolah menengah atas. ⚠ Warning ⚠ bxb. typo homophobic dni semi-baku short start : 4.12.21 end : 28.02.22 @arshienaa