Happy reading
____"Dari mana aja kamu?" ucap Pak Lio dengan nada suara dan raut yang tak bersahabat.
"Maaf pak tadi saya terjebak di lift" ucap Zhiva sambil menunduk, tbl dia.
"Pergi sana!" usir Lio ditujukan untuk Zhiva.
Bagai tersambar petir di siang bolong, membuat Zhiva sakit hati mendengar ucapan boss nya itu.
"Tap-"
BRAKK
Lio melemparkan vas bunga ke dinding tepat di samping kepala Zhiva.
Zhiva yang ketakutan terpaksa harus keluar dari ruangan tersebut.
"ARGHH" teriak Lio dengan frustasi sambil mengacak-acak rambut nya.
Hari ini mood Lio sedang tidak baik, dan itu berimbas kepada seluruh karyawan nya. Selagi masih mau berkerja di perusahaan ini mereka hanya bisa diam dan beristighfar saja tanpa ada niatan untuk membalas ucapan pedas Lio.
Lio kenapa hayo hayolo -Author
Lio duduk kembali dan menetralkan emosi nya.
"Besok resign ah capek" gumam an Zhiva saat sudah keluar dari ruangan tersebut
Karena mood nya tak kunjung membaik Lio memutuskan untuk pulang saja.
Di mansion.
Terdengar suara gaduh dari dalam mansion, karena penasaran Lio bergegas buru-buru masuk.
"MAS BLO IOOOOO" teriak anak kecil dengan heboh sambil berlari menghampiri Lio.
"Jancok, salah aku milih pulang" batin Lio lalu berlari menuju mobilnya.
Namun kalah cepat dengan si bocil yang sudah memeluk kaki kanan nya.
"MAMIIIIII" teriak Lio sambil menghentakkan kaki kanannya.
Mami langsung keluar dengan tergopoh-gopoh karena mendengar teriakan Lio.
"Haduh apa sih?!" ucap Mami sambil berkacak pinggang.
"Ini ngapain si tuyul ada di rumah kita?" ucap Lio dengan kesal.
"Tante Mela sama om Bima ada urusan di luar negeri jadi Abi dititipin disini dua Minggu" ucap Mami dengan santuy.
"WHAT? DUA MINGGU?" teriakan reflek dari Lio.
"Berisik rachelio Addison" ucap Mami setelah menjewer telinga Lio.
"Lama banget mi..." ucap Lio dengan nada-nada orang pasrah sambil melihat ke bawah, melihat Abi yang sedang nyengir padanya.
"Aku gak mau pulang kesini deh mi, aku di apart aja" ucap Lio yang mendapat pelototan dari sang mami bahenol.
"Pulang kesini atau jadi gelandangan di kolong jembatan?!"
Kalo udah bilang gitu tanda nya semua aset termasuk perusahaan nya akan dicabut dan diambil alih.
"Hayoloo uuuu" ledek Abi dia masih bergelayutan di kaki Lio.
"Iya iya" ucap Lio dengan kesal.
"Minggir sana lo" ucap Lio sambil mendorong Abi.
"Aduh" ringis Abi saat dirinya terjatuh.
"Eh sayang" ucap Mami lalu langsung menggendong Abi.
"Gak boleh gitu sama adek sendiri" omel Mami setelah menabok pantat Lio.
KAMU SEDANG MEMBACA
CEO IDAMAN
Teen FictionSequel of Dosen kasmaran CEO yang diidam-idamkan oleh seluruh pegawai nya untuk menjadi pendamping hidup mereka. Oh tentu tidak semudah itu ferguso, luluhkan dulu sifat dingin, cuek dan tatapan tajam seorang Rachelio Addison seorang anak pengusaha t...