SECRET ✔

We're breaking up

"Ter, bagaimana rasanya berkencan diam-diam??? ".

Pertanyaan tiba-tiba keluar dari mulut Steve yang saat ini tengah merebahkan tubuhnya diatas sofa, sementara itu Terry nyaris saja menyemburkan ice americano nya yang bahkan belum sampai melewati kerongkongan.

"Tiba-tiba sekali, ada apa memangnya hyung?? kau berkencan dengan seseorang???".

Steve lantas menutup mulut Terry dengan tangan nya.

"Sssstt...jangan keras-keras".

"Tenang, yang lain sedang tidur siang . Siapa yang kau kencani ? jangan-jangan Yewon sunbaenim?????".

Steve tersenyum lebar bahkan menampakkan deretan giginya yang rapi.

"Hehehe...tebakan mu benar, 100 untuk Terry".

"Sejak kapan kalian berkencan???".

"Hmmm baru sekitar 1 minggu ? atau 2 minggu ya????".

"Apa jangan-jangan kau mengutarakan perasaan mu saat kita promosi di acara JBS Song Bank???? ".

"Waahhh...lagi-lagi kau benar... 100 lagi untuk Terry".

Steve memberikan 2 jempolnya.

"Pasangan baru, selamat ya... kau harus mentraktir ku nanti".

"Gampang, tapi jawab dulu pertanyaan ku yang tadi".

"Rasanya berkencan diam-diam ya??? hmmmm sebenarnya sangat sulit, kau tidak bisa memamerkan pacarmu dengan bebas, kau juga tidak bisa berkencan di ruang terbuka, setiap hari selalu dihantui rasa was-was berlebih, intinya kau tidak bisa melakukan hal-hal yang dilakukan pasangan lain dengan bebas".

"Tapi bagaimana kau dan Hailey bisa melewati semuanya hingga bertahun-tahun???".

"Kau percaya cinta kan??? semuanya karena cinta. biarkan semuanya berjalan semestinya , masing-masing juga harus bisa mengerti posisi satu sama lain".

"Apa kalian pernah merasa bosan dengan hubungan kalian??? ".

"Hyung, rasa bosan itu adalah manusiawi .. semuanya kembali lagi pada diri kita sendiri dan bagaimana kita bisa melawan nya ".

"Kau benar-benar jatuh cinta dengan Hailey ya, matamu tidak bisa berbohong".

"Dia memang bukan cinta pertama, tapi jatuh cinta dengan nya bahkan lebih berdebar dibanding jatuh cinta dengan cinta pertama".

***

Hailey sedang menunggu Terry didepan gang tak jauh dari cafe langganan mereka. Sanghoo sudah kembali karena Hailey meminta manager nya tersebut untuk tidak mengikutinya berkencan.

Suasana jalan sudah cukup sepi padahal waktu baru menunjukkan pukul 21.15 KST , mungkin karena tadi hujan deras jadi orang-orang malas untuk bepergian.

Beberapa kali Hailey terlihat menggerakan kaki nya karena bosan, tidak seperti biasanya Terry datang terlambat .

Tiba-tiba seorang pria setengah mabuk datang menghampiri Hailey. rambutnya acak-acak kan dengan sebuah botol alkohol kosong ditangan kirinya.

"Nona manis kenapa sendirian disini??? diluar dingin xixixi mau ku hangatkan???? ".

Hailey sedikit menjauh karena takut, namun pria itu terus mendekatinya.

"Kenapa malam-malam memakai masker dan topi??? nanti cantik nya tidak kelihatan, mau oppa bantu untuk membuka nya heum????".

"Tidak, terima kasih".