Gadis malang (可怜的姑娘)

bagian 9

"Yang mulia boleh saya ikut berlatih?" Tanya Tina sambil menunjukan mata memohonnya

"Tidak"

"Saya mohonnnn" rengek Tina membuat kaisar menghela napas berat

"Baiklah"

"Terima kasih banyak, yang mulia anda sangat tampan" kata Tina lalu berlari kecil ke arah prajurit penjaga senjata

Melihat Tina senang membuat kaisar mengulas senyum indahnya, hal langka tersebut tidak sengaja di lihat oleh kasim Yu kin, ia berpikir ini adalah keajaiban

Tina benar benar seorang petarung wanita, ia sangat lincah dalam menggunakan senjata baru nya

Sebuah tombak yang terlihat lebih tinggi dari Tina tapi mampu di kendalikan dengan baik

"Coba lah bertarung dengan ini" kata kaisar sambil memberikan sebuah kipas lipat yang sangat indah dan elegant

Memang terlihat seperti benda tak berguna, tapi ada sebuah batu yang bercahaya menggantung di ujung kipas tersebut bahkan bahan tebalnya terbuat dari giok murni yang sangat kokoh

'Srek'

Tina mlebarkan kipas tersebut lalu mengibaskan nya dan...

'Wushhhhh'

Angin yang di hasilkan kipas tersebut bisa membuat beberapa prajurit mundur

"Itu adalah sensu leluhur, bisa di bilang itu bukan hanya sekedar kipas, itu pernah di gunakan permaisuri kaisar ke 3 untuk melawan pemberontak yang masuk kedalam istana, dan samapi sekarang tidak ada yang bisa menggunakan nya lagi" jelas kaisar saat Tina fokus dengan kipas tersebut

"Maksud yang mulia?" Tanya Tina karna tak mengerti dengan kata 'tidak ada yang bisa menggunakannya lagi'

"Yah sudah hampir 8 generasi kipas itu tidak berfungsi, permaisuri generasi sebelumnya juga mencoba kipas tersebut tapi kipas tersebut tidak dapat mengeluarkan elemen angin lagi....kipas tersebut sudah menjadi kipas biasa"

"Tapi tadi?"

Tina benar benar yakin semua orang melihat apa yang tadi ia lakukan, kipas itu menghasilan angin yang tak biasa

"Dan di generasi ke 9 kipas itu berfungsi kembali oleh parmaisuri Shu yang baru" kata kaisar sambil melihat dalam mata Tina

"Bagaimana bisa?"

"Huo'er sudah melihat sendiri itu bereaksi pada Huo'er, berarti takdir dari kipas tersebut sudah terikat pada Huo'er"

Tina memandangi kipas tersebut dengan tidak percaya, ia melangkah ke area tengah lalu mencoba mengibaskan kipas itu lagi

'Wushh wushhhh'

Saat mencoba mengibaskan dua kali ia melihat dengan jelas angin ke dua menimbulkan efek sayatan karna rumput rumput yang terkena angin tersebut terpotong tiba tiba

"Yang mulia apa boleh saya bertarung dengan salah satu prajurit anda?" Tanya Tina

"Kau tidak akan bertarung dengan prajurit tapi akan bertarung dengan zhen" kata kaisar maju ke arah Tina

Lalu ia mengeluarkan tongkat kayu berukuran satu siku yang tersembunyi di balik jubah kebesaran nya

Perkataan kaisar membuat semua orang terkejut bahkan jenderal Han Ji yang ada di sana sampai diam membeku

"Saya mengijinkan Huo'er memulai"

Tina bersiap dengan kuda kuda wushu, ia mulai melangkah dengan cepat

Tina berlari ke arah kaisar yang diam saja di tempat, saat berada di hadapan kaisar Tina melebarkan kipasnya

'Srek'