⚠️tw / cw
╰► violence, gun, mental illness
jungwon sedang menenangkan dirinya di dalam rendaman air bathtub. ia sangat overthinking mengingat pesan yang ia dapat dari polisi yang mengawasi mantan pacarnya di penjara bahwa pembebasannya telah di jadwalkan pagi ini
jay terbangun dari tidurnya, ia tidak melihat jungwon di sampingnya. netranya menangkap cahaya dari ventilasi kamar mandi. juju-nya sedang di kamar mandi
"halo napa hee?" tanya jay melalui telponnya
"buruan ke kantor anjrit ada orang gila marah marah katanya mau ngebakar kantor lo kalo lo gak mau nemuin dia" jawab heeseung panik
"buruan telpon polisi bangsat, gue kesana"
jay memakai hoodie dan celanan jeansnya yang sengaja di taruh di lemari jungwon
"juju, gue pergi dulu ya ada urusan mendadak di kantor" ucapnya buru buru
"iya hati hati kak je" balasnya di dalam kamar mandi
sesampainya di kantor, jay pusing lihat lobby nya berantakan dan.. bau pesing?
"bangsat bau kencing" ucapnya ngegas
"heh! lo orang jelek" ini nih orang gilanya
"ngaca goblok. lo yang jelek" jay sudah tidak mempedulikan jabatannya di kantor ini, dia sudah tersulut emosi
"lo brengsek. jangan deketin pacar gue!"
"cih orang aneh kayak lo punya pacar? lo kira gue percaya"
"jungwon. jungwon. jungwon" orang ini tersenyum remeh
jay mematung
orang ini tau darimana kalau jungwon dekat dengan dirinya? bukannya selama ini dia di penjara?
"jungwon pacar gue bangsat" lanjutnya
"kalian udah putus" jay tidak terima
"gue gak pernah nge-iya in tuh" balasnya
"lo orang brengsek anjing. kenapa lo bisa keluar dari penjara? harusnya lo mati aja di penjara"
"gue bukan orang rendahan ya. gue punya banyak harta dan koneksi. lo mah gaada apa apanya jadi gausah ngatur gue"
"gue tanya deh, lo kesini ada urusan apa? gak punya adab bertamu"
"gue cuma mau bilang jangan caper lo sama jungwon. he is mine! not yours" lalu ia meninggalkan kantornya jay
"heeseung, tolong bilangin ke petugas kebersihan ini lobby gue buruan dibersihin ya" jay berlari menuju mobilnya dan kembali ke apartment jungwon
"semoga jungwon gak kenapa napa" batinnya saat sudah duduk di dalam mobil
jay sekarang sedang masuk ke dalam lift apartmentnya. seharusnya sih jungwonnya aman, karena lift disini bisa diaktifkan setelah meng-scan kartu membernya
tapi mengingat sepertinya mantan jungwon ini bukan orang biasa, jadi jay sedikit panik
setelah bisa masuk ke dalam unit jungwon, ia terkejut melihat jungwon tidak memakai sehelai benangpun dengan tangan yang diikat ke belakang dan mulut yang di sumpal ball gag
"halo jelek. kita ketemu lagi" ucap mantannya jungwon sambil menyeringai
"bangsat lo ngapain ngentot?!" jay bersiap menonjok orang jelek di hadapannya itu
"eits ngapain? lo mau mati juga kayak hyungnya cowo gue?" di tangannya sudah ada pistol
saat ini jungwon terlihat menyedihkan. tubuhnya banyak memar, bibirnya pucat kering, matanya sembab, serta ujung penisnya diikat dengan pita merah
wtf
"lo–" jay menghela nafasnys kasar. speechless. ia tidak bisa melakukan apa apa di dalam sini
orang itu melepaskan ball gag dari mulut jungwon
"jungwon sayang, aku boleh kan bunuh dia? dia pasti jahatin kamu, iya kan?" tanyanya
"dia orang baik, bin" jawab jungwon dengan suaranya yang sangat pelan
"baik darimana?!" soobin memukul perut jungwon dengan begian bawah pistolnya "jawab jungwon! dia orang jahat kan?"
tubuh jungwon bergetar, ia menggelengkan kepalanya lemah
BRAK
ternyata polisi yang jay telpon saat berada di lift tadi sudah datang. ia juga sengaja tidak menutup pintunya agar mempermudah orang lain masuk
polisi tersebut langsung menembakkan pistolnya tepat di pergelangan tangan soobin. pistol di tangannya langsung terlempar dan dengan mudah polisi yang lain menahan soobin
jay menghampiri jungwon. ia melepaskan ikatan di lengan jungwon dan pita freak itu
jay memasangkan jas besarnya untuk menyelimuti tubuh jungwon yang sudah terkulai lemas
jay menggendong jungwon untuk segera dilarikan ke rumah sakit terdekat
\😏
( (> kiw, vote & comment ya
< \ thank you<3
karena hari ini watashi ultah,
jadi double update😆
btw sorry ya soobin gemes huhu t__t
oiya abis part ini udah aman sentosa kok guys
