ririi?

836 124 22
                                    

Warning!
Blood!
18+
Pembunuhan!



Ran pov.

3 minggu ini kami jadi sering apartemen ku karna [name] ingin melihat kucing itu

Lagian ngapain sih harus mempedulikan kucing itu? Akh bahkan tak mah mengingat namanya
Tapi setiap hari setiap kita bertemu [name] selalu menyebutkan nya

Itu pun seperti sekarang

Aku dan [name] berjalan menuju apart ku untuk melihat si kucing itu

Ran pov end

"Ne ran!" Panggil [name]

Saat itu juga panggilan [name] mengembalikan kesadaran ran yang sedang bengong

"Ah!, ya sayang ada apa ? Kau butuh sesuatu" tanya ran dengan lembut

[Name] menggeleng
"Iiee, aku hanya ingin bertanya tapi kamu malah bengong begitu"

Ran mendengar itu pun menyahut "maaf kan aku sayang, nah sekarang kau ingin bertanya apa hm?" Kata ran tentunya sambil fokus menyetir mobil

"Aku mau menginap di apart mu apa boleh?lagian kak taka pergi keluar kota untuk membeli bahan baru untuk baju nya mana dan luna pergi camping aku agak takugpt sih...,hmm Tapi aku juga takut rindou terganggu sih.. yasudah ti-" belum sempat menyampaikan keputusan nya

Ran yang mendengar itu pun langsung menjawab dengan cepat "tidak apa apa menginap lah bersama ku malam ini kalau rindou sih katanya mau pergi meninap" tentu saja itu kebohongan lagi

"Wahhh! Benarkah!!! Yeiy aku bisa menginap bersama ririi juga" semangat [name]

'Fu*k kucing itu lagi ?' Batin ran frustasi dan amarah nya bersatu

"Ran.. daijobu?"

Ran pun menengok ke samping sedikit lalu tersenyum dan kembali memperhatikan jalan "tidak apa apa nah sekarang ayo kita ke apart ku"

Skipp sampai apart ran

[Name] sudah mengganti baju nya

Dan sekarang ia menunggu ran selesai mandi sambil bermain dengan ririi

Pov ran

Ran sedang menelpon rindou sekarang mandi? Sudah dari tadi
Pokoknya aku harus mengabari rindou bahwa tidak boleh pulang ke apart yang ku tempati malam ini

Ran sedang menelpon rindou sekarang mandi? Sudah dari tadi Pokoknya aku harus mengabari rindou bahwa tidak boleh pulang ke apart yang ku tempati malam ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


(Author ngetik nya pake tab jadi gitu deh~)

Dengan segera aku mentransfer uang ke rekening rindou aku males menghitung jadi aku berikan 3 juta saja lagian dia juga masih bisa meminta uang ke koko bukan

Setelah itu pun aku pergi keluar kamar dan menghampiri pacarku

Tetapi lagi lagi dia masih memperharikan kucing itu ck

Ran pov end

"Sayang? Mau makan apa?" Tanya ran dari belakang

[Name] yang mendengar suara ran pun menengok
"Aku ingin tteoboki saja! Apa boleh ran" tanya sang kekasih

Ran menepuk nepuk kepala nya sambil tersenyum lalh berkata "tentu nya tak apa"


Skipp ran mesen makanan

[Name]  dan ran memakan makanan nya sambil menonton film di ruang tengah bersama ririi tentu nya

Mereka menikmati waktu itu bersama sama kadang pjn mereka berpelukan atau kadang ran yang iseng mencium pipi [name] sekilas

Setelah cukup larut mereka memutus kan untuk tidur di kamar ran tentunya berdua

Mereka berpelukan untuk menghangatkan diri di malam yang dingin ini




Skip pagi hari

Matahari menyinari wajah ku segera aku membuka mata
Dan di saat itu juga aku melihat nya

(Cr : pinterest ) bagi yang tau mohon kasih tau author ya soalnya ilang gitu cr nya sekali lagi maaf yaa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


(Cr : pinterest ) bagi yang tau mohon kasih tau author ya soalnya ilang gitu cr nya sekali lagi maaf yaa

Tentung dia haitani ran kekasih ku yang tampan

"Kau tetap canri, meski kau tertidur sayang" kata ran dengan suara khas bangun tidur

'Holy sh*t apa apaan ini?!' Batin [name]

Dirinya segera bangun dari tidur lalu mempersiapkan beberapa barang yang sebelum nya dia taruh di sini

Tetaoi saat sedang memasukkan salah satu barang nya dia merasakan tangan nya dilingkari di pinggang dan bahu nya merasakan kepala yang bertengger disana

( Kok agak crepy)

Siapa lagi kalau bukan haitani ran

Oh astaga lihat dirinya begitu manja

Setelah peristiwa bucin itu kami pun pergi sarapan dan [name] pun langsung pulang ke rumah nya

Ceklek pintu rumah di kunci

Tatapan tajam

Aura membunuh nya

Keluar saat melihat kucing yang di beri nama  ririi itu

Ran merasa bahwa kucing ini bisa merebut perhatian [name] dari nya

Dengan segera dia mengambil pisau

And.. kalian tau kan apa yang akan terjadi?

Yup ran membunuh ririi dengan sekejap

Ran menatap mayat kucing itu tanpa rasa bersalah dirinya malah tersenyum seolah olah dia berhasil membalaskan dendam nya

Dengan segera dia membersihkan bekas darah yang tadi dan mengubur sang kucing di tanah belakang apart nya

Dia memutuskan untuk mengabari [name] nanti malam bahwa ririi mati










Tentu saja dia akan berbohong
Berbohong kalau bukan dia yang menyebabkan kucing peliharaan mereka itu mati.







End of this chapter!

FOREVER yandere!Ran x Reader✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang