Rindou

716 102 27
                                    

Kalau ada typo mohon maaf author nulis nya malem malem soalnya
Selamat membaca!

Rindou pov

Jujur saja saat aku pertama kali bertemu dnegan [name], rasanya aku sudah jatuh cinta.

Entah kenapa setiap aku bertemu dengan [name] saat di jalan hatiku langsung berdegup dengan kencang.

Aku selalu ingin memiliki nya.

Tetapi aku juga menyadafi posisi ku, aku hanyalah seorang peran pembantu di sini aku di buat hanya untuk melengkapi cerita

Cerita apa?

Cerita kisah cinta kakak ku.

Tetapi bukankah terkadang peran sampingan itu sering membantu tokoh utama menuju ending bukan?

Kurasa itulah saat yang sedang aku rasakan saat ini

Aku menatap ke ara berkas di depan ku yang belum ku sentuh

"Hoi rindou! Jangan melamun bos akan datang" takeomi menegur ku yang sedang melamun menatap berkas, aku menatap nya malas dan akhirnya aku hanya mengangguk sebentar lalu melihat berkas itu kembali

Sejujurnya aku tsk bisa fokus. Semalam aku mendengar teriakkan dari bawah, memang teriakkan nya seperti biasa tetapi saat itu Ran masih ada di markas.

Itu seperti [name] yang sedang berhalusinasi bahwa dia di pukuli oleh Ran, karena panik aku menghampiri ke bawah dan aku melihat [name] yang sedang mencekik dirinya sendiri tetapi dia seperti sedang tertidur?

Ah sudahlah tak penting! Aku mengambil tangan nya lalu mencoba menenangkan nya dengan elusan di rambutnya, sebenarnya aku takut Ran melihat apa yang ku lakukan

Tetapi dia juga akan lebih marah jika melihat sang kekasih nya mencekik dirinya sendiri

Saat aku mencoba mengelus dahi nya aku merasakan panas

Ini demam tinggi! Aku yang panik segera mengambil es batu lalu mengompres nya. Saat aku selesai mengompres nya aku segera menuju ke atas untuk menelpon ran

Tetapi saat aku menuju ke atas aku merasakan tangan ku di pegang erat oleh nya aku dengan refleks menengok ke belakang lalu melihat [name] yang berkeringat sambil menggelengkan kepalanya

"J-jangan pergi taka- nii " dia mengatakan itu dengan suara yang serak segera aku mendudukkan diri di ujung kasur kecil itu lalu mengusap rambut [name] dengan lembut

Soundtrack: do you get dejavu huh?

"Tidak apa apa.. aku akan di sini menjaga mu" aku berusaha mengatakan itu dengan lembut

Akhirnya [name] melepaskan genggaman ku, lalu dengan segera aku menuju lantai atas dan menelpon ran

Sebenarnya akhir akhir ini rindou sering mencari kesempatan mendekati [name] mengobati nya lah atau menemaninya makan saat tak ada Ran

"Rindou?" Boss memanggil ku, aku hanya mengangguk lalu segera fokus kembali

Skip>>>>

Di rumah

Rindou duduk di meja di kamarnya dan mengambil buku apapun yang ia temukan dan berusaha mencari jalan keluar untuk [name]

Aku menulis kan beberapa opsi jalan keluar yang menurut ku patut di coba

Tengah malam jam 02:34

Aku terbangun, ah ternyata aku tertidur di meja. Saat aku bangun dari duduk dan memutuskan memakai piyama lalu tidur

Baru saja duduk di kasur nya dia mendengar tangis [name] lagi tetapi kali ini dengan bentakan ran

Kurasa ran sedang tidak mood hari ini, yaa tadi pagi dia cemberut terus sih saat di markas

FOREVER yandere!Ran x Reader✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang